PESISIR TENGAH – Pulau Pisang merupakan salah satu destinasi wisata yang ramai dikunjungi wisatawan saat libur hari-hari besar. Namun, pada momen libur Lebaran tahun 2025, jumlah wisatawan yang datang ke pulau tersebut menurun jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
Peratin Pasar Pulau Pisang, Herdiawan, mengatakan bahwa pada libur Lebaran kali ini, wisatawan yang berkunjung ke Pulau Pisang tidak seramai tahun-tahun sebelumnya, bahkan jumlahnya jauh menurun.
“Berdasarkan pantauan yang kami lakukan, wisatawan yang datang ke Pulau Pisang tetap ada, tapi tidak seramai saat Lebaran tahun 2024 lalu,” kata dia.
Dijelaskannya, penyeberangan jukung, baik yang langsung ke Pekon Pasar maupun melalui Pekon Labuhan, terlihat tidak ada peningkatan, begitu juga dengan pengunjung yang datang.
“Kondisi ini tentunya sangat jauh jika dibandingkan dengan dua tahun sebelumnya, di mana Pulau Pisang sangat ramai oleh pengunjung yang datang pada saat Lebaran,” jelasnya.
Menurutnya, pada tahun lalu, hingga hari kelima Lebaran, jumlah wisatawan yang datang ke Pulau Pisang masih banyak. Sebagian besar pengunjung berasal dari luar daerah Kabupaten Pesbar, seperti dari daerah Kaur, Bengkulu, Sumatera Selatan, Bandar Lampung, bahkan dari Pulau Jawa.
“Kami sangat menyambut baik kedatangan wisatawan ke Pulau Pisang ini, karena secara tidak langsung akan membantu perekonomian masyarakat, terutama pedagang kecil yang ada di pulau ini,” ujarnya.
Lanjutnya, penyeberangan menuju Pulau Pisang bisa dilakukan melalui dua tempat, yakni melalui Pelabuhan Kuala Stabas dengan jarak tempuh menggunakan perahu jukung selama 45 menit dan melalui Pelabuhan Tembakak dengan jarak tempuh selama 10 menit.
“Kami harap wisatawan yang datang ke Pulau Pisang setiap tahunnya bisa kembali mengalami peningkatan, sehingga bisa berdampak pada perekonomian masyarakat di pulau ini,” pungkasnya. *