Radarlambar.bacakoran.co — Mantan gelandang Persib Bandung, Tyronne Del Pino, mengungkapkan kisah transformasi besar dalam hidupnya usai merumput di Liga 1 Indonesia. Dalam wawancara eksklusif dengan media Spanyol, Deportes TVCanaria, pemain asal Las Palmas itu mengakui bahwa kariernya mengalami perubahan total sejak bergabung dengan tim berjuluk Maung Bandung.
Meski kini telah resmi meninggalkan Persib jelang musim 2025/2026, Tyronne tetap dikenang sebagai sosok kunci dalam keberhasilan klub meraih gelar juara Liga 1 2024/2025. Pemain berusia 34 tahun itu tampil gemilang dengan mencetak 18 gol dan enam assist dari 31 pertandingan, menjadikannya top skor tim musim lalu—bahkan melebihi torehan striker utama Persib.
Perjalanan Panjang Menuju Puncak Karier
Tyronne memulai kariernya bersama klub kampung halaman, UD Las Palmas, serta sempat membela CD Tenerife. Namun, perjalanan kariernya di Spanyol tidak mulus akibat cedera dan minimnya menit bermain di tim utama. Baru setelah hijrah ke Indonesia, ia merasakan kebangkitan luar biasa.
“Di Indonesia, saya merasa seperti idola di negara yang benar-benar mencintai sepak bola. Suatu pengalaman yang tak pernah saya bayangkan sebelumnya,” ujar Tyronne kepada Deportes TVCanaria, dikutip pada Selasa (24/6).
Tak hanya membawa Persib juara, Tyronne juga sukses menyabet penghargaan individu prestisius: Pemain Terbaik Liga 1 2024/2025, serta masuk dalam Best XI Liga 1 pilihan resmi federasi dan para penggemar.
Suasana Sepak Bola Indonesia yang "Gila"
Tyronne tak ragu menyebut atmosfer sepak bola Indonesia sebagai salah satu yang paling fanatik di dunia. Ia mengibaratkan kecintaan masyarakat terhadap sepak bola sebagai sesuatu yang menyerupai agama.
“Sepak bola di sini benar-benar seperti agama. Ketika kami juara, semua jalanan penuh orang merayakan. Saya belum pernah mengalami hal seperti itu sepanjang karier saya,” ungkapnya penuh antusias.