RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) terus berupaya menanggulangi banjir yang merendam basemen Gedung A di Komplek Perkantoran Pemkab sejak Senin sore (8/9). Luapan air Sungai Way Tuok menyebabkan sejumlah kendaraan dinas dan pribadi pegawai terendam air.
Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP-Damkar) dikerahkan dengan 60 personel untuk mempercepat proses penyedotan air. Tim menggunakan satu unit mobil damkar dan tiga mesin alkon untuk mengatasi volume air yang cukup tinggi di lokasi.
Menurut Kabag Umum Setdakab Pesbar, M. Yasir Reza Perwira, luasnya area basemen menjadi tantangan sehingga proses penyedotan berlangsung lambat. Namun, pemerintah berharap air segera surut agar kendaraan yang masih terendam bisa dievakuasi sebelum mengalami kerusakan lebih lanjut.
Wakil Bupati Pesbar, Irawan Topani, secara langsung meninjau lokasi dan memastikan penanganan berjalan optimal. Seluruh perangkat terkait juga siaga penuh agar aktivitas pemerintahan tidak terganggu hingga kondisi perkantoran kembali normal.
Data sementara mencatat tujuh kendaraan roda empat terdampak banjir, termasuk beberapa kendaraan dinas seperti Honda HR-V, Pajero, dan pick up milik berbagai bagian pemerintahan. Jumlah sepeda motor yang terendam belum dipastikan karena menunggu surutnya air.(*)