BALIKBUKIT - Bidang kesehatan merupakan salah satu program prioritas Pemkab Kabupaten Lampung Barat. Seperti halnya tahun ini pemerintah daerah akan mengalokasikan sejumlah kegiatan fisik dalam rangka peningkatan sarana dan prasarana (Sapras) kesehatan baik yang bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) maupun APBD Lampung Barat.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Agustanto Basmar, S.P, M.Si mengungkapkan, untuk tahun ini, pemerintah pusat akan menggelontorkan dana alokasi khusus (DAK) DAK fisik bidang kesehatan Rp5,524 miliar, yaitu DAK penguatan penurunan angka kematian ibu, bayi dan intervensi stunting Rp512 juta lebih dan Dak Fisik Penguatan Sistem Kesehatan Rp5,012 miliar lebih.
Agustanto menyebutkan, sejumlah kegiatan fisik yang akan dilaksanakan tahun ini, antara lain pengadaaan ambulan transportasi Puskesmas Kenali Kecamatan Belalau, pengadaan ambulan transportasi Puskesmas Bandar Negeri Suoh, pengadaan kendaraan roda empat Puskesmas Liwa Kecamatan Balikbukit.
Kemudian, pembangunan prasarana air bersih Puskesmas Buay Nyerupa Kecamatan Sukau (sumur bor), BKB KIT Stunting, pembangunan prasarana air bersih Puskesmas Pagardewa Kecamatan Pagardewa.
“Dengan adanya anggaran untuk bidang kesehatan itu diharapkan sarana dan prasarana kesehatan di Puskesmas meningkat sehingga berdampak terhadap pelayanan kesehatan bagi masyarakat,” pungkas dia. (*)