PESISIR TENGAH – Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Pesisir Barat yang masuk dalam kelompok terbang (kloter) 62, gelombang II Jeddah, bersamaan dengan JCH Kota Bandarlampung, dan Kabupaten Pesawaran, sesuai jadwal Sabtu 8 Juni 2024, sekitar pukul 13.55 Wib telah diberangkatkan dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Jeddah.
Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh, Hera Rohmatawi, S.Pd, M.M., mendampingi Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pesbar, Hi.Helmi, S.Ag, S.Pd, M.M., mengatakan, sesuai jadwal yang ada, hari ini (kemarin-red) seluruh jemaah calon haji Kabupaten Pesbar bersama dengan Kota Bandar Lampung dan jemaah calon haji asal Kabupaten Pesawaran sudah berada di Bandara Soekarno-Hatta, dan sekitar pukul 13.55 Wib diterbangkan ke Jeddah, Arab Saudi.
“Alhamdulillah, semua jemaah calon haji asal Kabupaten Pesbar itu saat ini dalam kondisi sehat, meski ada satu jemaah calon haji yang sempat dirawat di klinik asrama haji karena mengalami tekanan darah tinggi,” katanya.
Tapi, kini kondisi jemaah calon haji yang sempat dirawat itu kesehatannya sudah membaik dan tidak ada kendala. Dirinya berharap dalam perjalanan menuju Jeddah tidak ada kendala, dan kondisi kesehatannya tetap membaik. Begitu juga dengan jemaah calon haji lainnya tetap dalam kondisi sehat hingga tiba di tanah suci.
“Semua jemaah calon haji kloter 62, gelombang II yang diterbangkan ke Jeddah itu itu berjumlah 252 orang, terdiri dari jemaah calon haji asal Kabupaten Pesbar 73 orang, asal Kota Bandar Lampung 169 orang, dan dari Kabupaten Pesawaran ada Empat orang, serta petugas Kloter Enam orang,” jelasnya.
Masih kata Hera, Kemenag Pesbar tetap akan terus memantau seluruh jemaah calon haji asal Kabupaten Pesbar, baik dalam pemberangkatan, maupun selama berada di tanah suci dalam melaksanakan rangkaian ibadah haji tahun 2024, hingga kembali ke tanah air. Karena itu, Kemenag Pesbar tetap meningatkan seluruh jemaah calon haji untuk tetap menjaga kesehatan dan stamina.
“Terutama stamina dalam melaksanakan rangkaian ibadah haji itu sangat penting. Apalagi, seluruh jemaah calon haji itu cukup lama berada di tanah suci, dan kodisi iklim dan cuaca di tanah suci itu berbeda dengan di Kabupaten Pesbar,” tandasnya. *