Radarlambar.bacakoran.co- Tubuh kita mengatur gula darah dengan memproduksi insulin yang memungkinkan sel menggunakan gula dalam darah. Akan tetapi, ada banyak faktor kadar gula dalam darah menjadi tidak terkontrol sehingga mengakibatkan hiperglikemia atau gula darah tinggi.
Bagi sebagaian besar orang atau penderita hiperglikemia harus mengonsumsi obat tertentu untuk menurunkan gula darah. Untuk itu, penting mengatur kadar gula darah tanpa obat, dengan mengikuti cara-cara sebagai berikut
1.Men ambah asupan serat
Menurunkan gula darah tidaklah sulit. Cukup tambah porsi serat harian dengan mengkonsumsi pangan tinggi serat seperti sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian utuh . Itu, karena serat dapat memperlambat pencernaan karbohidrat dan penyerapan gula, sehingga dapat mendorong penurunan kadar gula darah secara bertahap.
2.Rutin berolah raga
Me lawan rasa malas untuk bergerak dengan ber olahraga akan membantu mengatur berat badan dan meningkatkan sensitivitas insulin. Karena, peningkatan sensitivitas insulin berarti sel tubuh dapat menggunakan glukosa pada aliran darah dengan efektif. Disarankan agar olahraga dilakukan selama 10-15 menit perhari.
3.Mengawali makanan serat baru karbohidrat
Salah satu cara lain menurunkan gula darah tanpa obat ialah dengan awali makan dengan mengkonsumsi pangan berserat terlebih dahulu, karena konsumsi karbohidrat setelah sayur-sayuran akan menghasilkan kadar gula darah yang lebih rendah.
4. Jalan kaki setelah makan
Setelah makan, sebaiknya ber jalan kaki sebentar. Hal ini memungkinkan tubuh membakar karbohidrat yang baru dikonsumsi sehingga gula darah akan turun.
6. Pilih pangan tinggi kromium dan magnesium
Disarankan juga untuk mengonsumsi pangan tinggi kromium dan magnesium. Itu karena, Kromium bisa meningkatkan reaksi insulin untuk membantu regulasi gula darah. Pangan tinggi kromium diantaranya , daging sapi, ayam, buah, sayuran, dan kacang almond . Kemudian magnesium bersumber dari sayuran berdaun gelap, tuna, pisang, alpukat, kacang polong dan lainnya
7. Penuhi kebutuhan cairan bagi tubuh
Sebuah studi juga menjelaskan bahwa orang yang minum lebih banyak air memiliki risiko lebih rendah terkena kadar gula darah tinggi