Mengapa Bumi Terlihat Datar Meski Berbentuk Bulat?
PENAMPAKAN - Planet Bumi terlihat bundar seperti bola. Foto: Freepik--
Radarlambar.bacakoran.co - Meski banyak bukti menunjukkan Bumi berbentuk bulat, ilusi bahwa permukaan Bumi terlihat datar sering menjadi dasar argumen kaum "Bumi datar." Pakar menjelaskan bahwa hal ini berkaitan dengan cara manusia melihat dunia dari permukaan tanah.
Manusia dewasa, dengan tinggi rata-rata 1,5-2 meter, hanya mampu melihat hingga cakrawala sejauh 4,8 kilometer. Dalam skala Bumi yang berdiameter sekitar 12.800 kilometer, jarak ini terlalu kecil untuk menangkap kelengkungan planet. Bahkan dari puncak Gunung Everest yang setinggi 8.850 meter, kelengkungan Bumi hanya tampak samar.
Menurut Profesor Geologi Kelly R. MacGregor dari Macalester College, kelengkungan Bumi baru terlihat jelas dari ketinggian lebih dari 10 kilometer, seperti yang dialami penumpang pesawat atau astronot di luar angkasa. Dari luar angkasa, Bumi terlihat sebagai bola besar dengan atmosfer tipis.
Bentuk Bumi sebenarnya tidak sepenuhnya bulat. Akibat rotasi, Bumi sedikit menonjol di sekitar ekuator, membentuk ellipsoid. Rotasi ini menghasilkan gaya sentrifugal yang memengaruhi bentuk planet. Selain itu, variasi topografi seperti pegunungan dan palung laut juga memberikan sedikit perbedaan gravitasi di berbagai wilayah.
Fenomena Bumi terlihat datar di permukaan sebenarnya lebih dipengaruhi oleh keterbatasan perspektif manusia dibandingkan dengan fakta fisik bentuk Bumi yang bulat. (*)