Keindahan Tarian Tradisional Bengkulu Yang Memikat

Reporter: Yayan Prantoso |

Editor: Yogi Astrayuda |

Selasa , 28 Jan 2025 - 14:24

Tari Andun : Tarian tradisional Bengkulu / Foto--Net--

keindahan tarian tradisional bengkulu yang memikat                            radarlambar.bacakoran.co - tari merupakan bagian tak terpisahkan dari budaya yang memukau, tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai sarana untuk mengungkapkan rasa syukur, penghormatan, dan berbagai ritual adat. di bengkulu, tarian tradisional memiliki ciri khas yang merefleksikan keberagaman dan kekayaan budaya setempat. setiap tarian membawa makna yang mendalam, dari upacara adat hingga perayaan kehidupan. berikut adalah beberapa tarian khas bengkulu yang patut untuk diketahui dan diapresiasi lebih dalam.
 
- tari andun: tarian penuh syukur dan makna
 
tari andun merupakan tarian yang awalnya digunakan sebagai ajang pencarian jodoh, sekaligus ungkapan syukur atas hasil panen yang melimpah. pada mulanya, tarian ini dipentaskan oleh pasangan muda yang belum menikah, namun seiring perkembangan waktu, tarian ini lebih sering ditampilkan untuk menyambut tamu dalam acara pernikahan. penari pria mengenakan pakaian adat yang terdiri dari jas, sarung, dan peci, sementara penari wanita memakai kebaya. tarian ini dibawakan dengan iringan musik tradisional kolintang yang memberikan nuansa syahdu dan penuh makna.
 
- tari beruji doll: simfoni gerakan dan suara
 
tari beruji doll memadukan seni tari dan musik tradisional yang penuh energi. diperagakan oleh beberapa penari wanita, tarian ini sering ditampilkan pada perayaan tabot. para penari mengenakan kain songket berwarna cerah, sambil mengikuti irama gendang beruji doll, yang merupakan alat musik tradisional yang terbuat dari kayu dan kulit lembu. gerakan para penari yang lincah selaras dengan suara gendang yang khas, menciptakan sebuah pertunjukan yang hidup dan memukau.
 
- tari ganau: dinamika gerakan yang menggugah
 
tari ganau salah satu tarian dengan irama cepat dan penuh energi, yang sering dipentaskan dalam acara adat dan hiburan. tarian ini menampilkan pasangan penari pria dan wanita yang saling berinteraksi melalui gerakan dinamis. dimulai dengan tempo yang lembut, irama semakin cepat dan para penari menghentakkan gerakan mereka secara kompak dan serempak. gerakan tangan, lompatan, dan formasi yang harmonis menjadi ciri khas dari tarian ini, yang selalu berhasil menarik perhatian penonton.
 
- tari kejei: ritual dengan sentuhan mistis
 
tari kejei juga merupakan bagian dari tradisi suku rejang, yang sering dipentaskan pada saat musim panen raya. tarian ini memiliki makna sakral dan hanya dipertunjukkan pada acara-acara penting seperti upacara perkawinan dan penyambutan biku. para penari bergerak membentuk lingkaran sambil mengikuti irama alat musik bambu seperti seruling dan gong. tarian ini dipercaya memiliki unsur mistik dan menjadi sarana untuk memohon berkah pada tuhan.
 
- tari tabot: penghormatan dan memori sejarah
 
tari tabot merupakan tarian yang dipersembahkan untuk mengenang kepahlawanan husein bin ali abi thalib, serta sebagai penghormatan kepada imam senggolo. tarian ini biasanya dibawakan pada saat perayaan tabot, dengan penari mengenakan pakaian adat bengkulu yang penuh warna. gerakan tari yang lembut dan simbolis ini menggambarkan suasana penghormatan dan mengenang sejarah penting yang ada dalam tradisi bengkulu.
 
- tari bubu: energi dari tradisi sehari-hari
 
terinspirasi dari tradisi menangkap ikan dengan bubu, tari bubu menggambarkan dinamika kehidupan masyarakat bengkulu. tarian ini dibawakan dengan semangat yang energik dan diiringi dengan musik yang menggabungkan instrumen tradisional dan modern. para penari mengenakan pakaian adat bengkulu dengan warna cerah yang kontras, menciptakan kesan meriah. tari bubu mengajak penonton untuk merasakan semangat kebersamaan dan kegembiraan dalam sebuah pertunjukan.
 
- tari sekapur sirih: simbol kehormatan dan keanggunan
 
tari sekapur sirih merupakan salah satu tarian persembahan yang sering dipentaskan untuk menyambut tamu kehormatan, seperti raja atau pangeran pada masa lalu, dan kini lebih sering ditampilkan dalam pernikahan. dengan jumlah penari yang ganjil, yaitu lima orang, tarian ini penuh dengan keanggunan dan kelembutan. musik pengiringnya yang tradisional semakin mempertegas kesan sakral dan penuh makna dalam setiap gerakan.
 
melalui tarian-tarian tradisional ini, masyarakat bengkulu terus melestarikan budaya dan memperkenalkan kekayaan seni mereka kepada dunia. setiap tarian membawa cerita, sejarah, dan nilai-nilai yang mengikat masyarakat dalam satu ikatan budaya yang kuat.(*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lambar - Jumat, 31 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan