Spartan EV 2.0: SUV Listrik Bergaya Suzuki Jimny dan Mercy G-Class

Spartan EV 2.0: SUV Listrik Bergaya Suzuki Jimny dan Mercy G-Class - Foto Net--
Radarlambar.bacakoran.co - Startup otomotif asal Ceko, MW Motors, resmi memperkenalkan kendaraan listrik terbaru mereka, Spartan EV 2.0. SUV listrik ini dibangun dengan menggunakan sasis dan bodi dari Force Gurkha, SUV asal India yang dikenal memiliki desain menyerupai perpaduan antara Suzuki Jimny dan Mercedes-Benz G-Class.
Dari segi tampilan luar, Spartan EV 2.0 hampir sepenuhnya identik dengan Force Gurkha. Mobil ini dilengkapi lampu depan LED dengan DRL berbentuk membulat, bumper sporty yang menambah kesan agresif, serta overfender hitam lebar. Selain itu, terdapat spion persegi panjang, rak atap, serta pijakan samping yang semakin menegaskan karakter SUV tangguh.
Pada bagian belakang, terdapat taillamp vertikal, tangga atap, serta ban cadangan yang dipasang serupa dengan Force Gurkha. Perbedaan utama terlihat pada bagian gril yang menggunakan desain tertutup khas mobil listrik serta pelek alloy dengan desain terbaru.
Masuk ke dalam kabin, desain interior Spartan EV 2.0 masih memiliki banyak kesamaan dengan Force Gurkha, termasuk bentuk ventilasi AC, setir, dan dial kontrol iklim. Namun, SUV listrik ini telah mengusung panel instrumen digital sepenuhnya serta sistem infotainment canggih dengan sistem operasi khusus.
Spartan EV 2.0 dibekali baterai Lithium-ion berkapasitas 61,1 kWh yang menggerakkan motor listrik tunggal dengan tenaga mencapai 130 kW atau setara dengan 174 dk dan torsi luar biasa 1.075 Nm. Dengan daya tersebut, SUV ini mampu menempuh jarak sekitar 241 km dalam satu kali pengisian penuh.
Fitur pengisian daya cepat memungkinkan pengisian dari 20 persen hingga 80 persen dalam waktu hanya 36 menit. Selain itu, Spartan EV 2.0 juga memiliki fitur Vehicle-to-Load (V2L), yang memungkinkan kendaraan ini digunakan sebagai sumber daya untuk perangkat elektronik.
Sebagai SUV yang dirancang untuk medan berat, Spartan EV 2.0 dilengkapi differential lock manual di bagian depan dan belakang. Pengemudi dapat memilih mode penggerak antara 2WD High, 4WD High, dan 4WD Low sesuai dengan kebutuhan medan yang dihadapi.