Tumpak Sewu: Keajaiban Alam di Lereng Selatan Semeru

Air terjun Tumpak Sewu, atau Coban Grojogan Sewu, salah satu air terjun terindah di Pulau Jawa. -foto _ net.--
Radarlambar.Bacakoran.co - Tersembunyi di antara Kabupaten Lumajang dan Malang, Air Terjun Tumpak Sewu hadir sebagai salah satu surga tersembunyi yang menakjubkan di Jawa Timur. Air terjun setinggi kurang lebih 120 meter ini menampilkan aliran air yang melebar menyerupai tirai raksasa, menciptakan pemandangan yang memesona dan sulit dilupakan.
Keindahan Tumpak Sewu telah sampai wisatawan yang berasal dari luar daerah bahkan bahkan mancanegara. Terletak di sisi selatan kaki Gunung Semeru, jaraknya sekitar 52 kilometer dari pusat Kota Lumajang dan bisa dicapai dalam waktu sekitar dua jam berkendara. Bila datang dari arah Kota Malang, pengunjung harus menempuh perjalanan sejauh 70 kilometer dengan estimasi waktu sekitar dua hingga dua setengah jam.
Akses dari Malang dapat ditempuh melalui Dusun Jagalan, Desa Sidorenggo, Kecamatan Ampelgading. Tumpak Sewu terletak Kabupaten Lumajang, tepatnya di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo. Untuk sampai tiba ke lokasi air terjun itu tentu jalurnya cukup curam dan licin, sehingga pengelola menetapkan beberapa syarat keselamatan bagi pengunjung.
Hanya mereka yang berusia antara 10 hingga 60 tahun dan dalam kondisi fisik yang prima yang disarankan untuk melanjutkan perjalanan turun. Bagi pengunjung dengan fobia ketinggian atau riwayat penyakit jantung, disarankan untuk menikmati pemandangan dari atas saja.
Demi kenyamanan dan keamanan, jalur ke bawah sudah dilengkapi dengan tali bantu (sling) yang dapat digunakan sebagai pegangan. Nama Tumpak Sewu sendiri memiliki makna yang khas dalam bahasa Jawa. “Coban” berarti air terjun, dan “tumpak” menggambarkan bentuk aliran air yang bertingkat-tingkat, seolah-olah jatuh dari banyak sisi tebing sekaligus.
Jenis air terjun ini tergolong plunge waterfall, yaitu air terjun yang jatuh bebas tanpa menyentuh permukaan tebing di belakangnya. Hal ini memberikan efek visual yang sangat dramatis, apalagi dengan latar belakang hutan tropis dan siluet Gunung Semeru yang berdiri gagah di kejauhan.
Tempat ini menjadi magnet bagi fotografer dan pecinta alam karena menyuguhkan kombinasi lanskap yang spektakuler. Petualangan menuju lokasi juga menjadi pengalaman tersendiri, terutama saat menuruni lembah dari sisi Lumajang. Dari atas, wisatawan bisa melihat keseluruhan tirai air yang menjuntai, sebelum melanjutkan ke dasar untuk merasakan atmosfer yang lebih dekat dan intens.
Bagi siapa saja yang mencari petualangan sekaligus ketenangan di alam terbuka, Tumpak Sewu adalah destinasi yang tak boleh dilewatkan. Tempat ini ideal untuk dikunjungi bersama teman, keluarga, atau rekan petualang yang ingin merasakan langsung keagungan alam.
Lebih dari sekadar objek wisata, Tumpak Sewu menyimpan kenangan yang akan terus hidup lewat setiap momen yang diabadikan dalam foto atau video sebuah perjalanan yang akan selalu terkenang sebagai salah satu yang paling mengesankan dalam hidup.(*/yayan)