Menjaga Asa Merawat Tradisi : Halal Bihalal NU Air Hitam Perekat Ukhuwah-Kaderisasi

AIRHITAM — Suasana hangat Idul Fitri 1446 Hijriah masih terasa saat ratusan kader dan pengurus Nahdlatul Ulama (NU) se-Kecamatan Airhitam, Kabupaten Lampung Barat (Lambar)  berkumpul dalam momen Halal Bihalal yang diselenggarakan Majelis Wakil Cabang NU (MWC NU), Minggu (20/4/2025).

 

Bertempat di aula SMAN 1 Airhitam, kegiatan ini menjadi ruang perjumpaan yang sarat makna—bukan sekadar silaturahmi, tetapi juga penegasan kembali komitmen kebangsaan dan keorganisasian di lingkungan NU.

 

Dalam nuansa kebersamaan yang penuh kekhidmatan, jajaran Pengurus Cabang NU (PCNU) Lampung Barat turut hadir. Rois Syuriah KH Toha dan KH Dimyati membawa semangat spiritualitas yang menyejukkan, sementara jajaran Tanfidziyah seperti KH Imam Syafi’i, Wakil Ketua Agus Rohman, serta Wakil Sekretaris Karsimin memperkuat narasi pentingnya sinergi dalam struktur organisasi hingga ke tingkat ranting.

 

Kehadiran para tokoh legislatif seperti anggota DPRD Lampung Barat, Malik dan Mustaqim, juga mencerminkan dukungan luas terhadap gerakan sosial keagamaan NU sebagai bagian dari pembangunan masyarakat akar rumput.

 

Dalam sambutannya, KH Toha mengingatkan pentingnya merawat tradisi NU sebagai warisan kultural sekaligus spiritual. “Kebersamaan adalah kekuatan kita. NU bukan sekadar organisasi, tetapi juga rumah besar umat yang memayungi keragaman dan menghidupkan nilai-nilai keislaman yang ramah dan membumi,” ujarnya.

 

Sementara itu, KH Imam Syafi’i menekankan bahwa konsolidasi organisasi tak boleh berhenti di permukaan. “PCNU akan terus membina dan memperkuat struktur hingga ke tingkat ranting. Kaderisasi adalah napas panjang yang menentukan masa depan NU,” katanya.

 

Tak hanya para pengurus, alumni Pendidikan Dasar Pengkaderan Kepemimpinan NU (PD-PKPNU) juga hadir dan menunjukkan semangat yang tak padam. Supriyono, salah satu alumni, menyebut acara ini sebagai ruang konsolidasi kader yang strategis.