Dorong Ketahanan Pangan Lewat Pendampingan Petani Jagung

LAKUKAN PENDAMPINGAN : Bhabinkamtibmas Polsek Pesisir Selatan lakukan pendampingan dalam panen jagung terhadap kelompok tani di wilayahnya dalam rangka mendukung program ketahanan pangan. foto dok--

Radarlambar.Bacakoran.co - Komitmen Polres Pesisir Barat (Pesbar) dalam mendukung program ketahanan pangan nasional terus diwujudkan. Melalui jajaran Polsek, termasuk Polsek Pesisir Selatan, kepolisian aktif berperan serta dalam mendampingi para petani di wilayahnya untuk meningkatkan produksi pertanian, terutama tanaman jagung.

Program ini merupakan bagian dari sinergi antara Pemerintah Pusat dan Polri dalam menjaga ketersediaan pangan nasional dengan melibatkan langsung masyarakat sebagai pelaku utama. Di wilayah hukum Polsek Pesisir Selatan, upaya pembinaan dan pendampingan kepada kelompok tani menjadi agenda rutin yang dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas setempat.

Bukan hanya bersifat administratif atau sebatas sosialisasi, pendampingan ini menyentuh langsung kegiatan teknis di lapangan, mulai dari tahap persiapan lahan, penanaman, perawatan tanaman, hingga proses panen. Salah satu wujud keberhasilan dari pendampingan ini terlihat dari panen jagung yang telah dilakukan bersama petani di Pekon Biha, Kecamatan Pesisir Selatan, belum lama ini.

Kapolres Pesbar, AKBP Bestiana, S.Ik., M.M., melalui Kapolsek Pesisir Selatan, AKP Juni Rosiwan, S.Sos., mengatakan kegiatan pendampingan petani, khususnya petani jagung, masih terus dimaksimalkan di tahun 2025 ini. Bahkan dalam program ketahanan pangan yang telah dicanangkan untuk tahun ini, Polsek Pesisir Selatan melalui peran aktif Bhabinkamtibmas telah mengawali musim panen jagung bersama para petani di wilayah binaannya.

“Tanaman jagung menjadi salah satu komoditas utama yang diprioritaskan dalam program ketahanan pangan. Karena itu, kehadiran dan peran aktif Bhabinkamtibmas dalam mendukung para petani sangat kita apresiasi. Ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat,” kata AKP Juni Rosiwan, Kamis, 15 Mei 2025.

Dijelaskannya, keterlibatan Polri dalam program ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan hasil pertanian, tetapi juga menjadi bentuk nyata penguatan hubungan antara aparat dan masyarakat. Keberadaan Bhabinkamtibmas yang langsung bersentuhan dengan petani di lapangan mampu menciptakan suasana kerja sama yang harmonis dan produktif, serta memperkuat kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.

“Program ketahanan pangan ini merupakan bagian dari sinergitas antara Pemerintah Pusat dan Polri. Kita ingin agar masyarakat, khususnya petani, merasakan manfaat langsung dari program ini,” jelasnya. 

Masih kata dia, kehadiran aparat di tengah masyarakat sebagai pendamping dan motivator diharapkan dapat meningkatkan semangat dan produktivitas mereka. Menurutnya, hasil panen yang telah dicapai sejauh ini merupakan awal yang baik dan menjadi motivasi untuk terus melanjutkan program ini secara berkelanjutan. Polsek Pesisir Selatan akan terus mendorong petani agar dapat mengoptimalkan lahan yang ada, meningkatkan hasil pertanian, serta mengadopsi teknik bercocok tanam yang lebih efektif dan ramah lingkungan.

“Program ini tidak hanya bersifat jangka pendek, tetapi dirancang sebagai program berkelanjutan. Melalui pendampingan, pemberdayaan kelompok tani, dan juga kegiatan lainnya tentu diharapkan ketahanan pangan di Kabupaten Pesbar dapat terjaga dengan baik,” pungkasnya. (yayan/*) 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan