Marshanda Buka Suara Soal Isu Pindah Agama: Fokus pada Spiritualitas, Bukan Label

Marshanda Bisa Atasi Kesepian Tanpa Pasangan. -Foto Instagram Marshanda.--

Radarlambar.bacakorna.co -Isu seputar keyakinan Marshanda sempat jadi sorotan publik. Semua bermula dari unggahan-unggahan sang artis saat menjalani ritual Melukat di Bali — prosesi pembersihan diri yang erat dengan budaya spiritual Hindu. Banyak yang bertanya-tanya, apakah Marshanda sudah berpindah keyakinan?

Menanggapi itu, Marshanda akhirnya angkat bicara lewat video yang ia unggah di akun Instagram pribadinya. Video tersebut merupakan respons atas pertanyaan seorang warganet dalam sesi tanya jawab di Instagram Story miliknya.

Namun alih-alih menjawab secara langsung soal agama, Marshanda memilih fokus membicarakan spiritualitas. Baginya, membahas isu agama adalah hal yang sensitif dan pribadi. Ia tidak ingin terjebak dalam kotak label keyakinan, apalagi jika hanya dinilai dari tampilan luar seseorang dalam menjalani ritual keagamaan.

Menurut Marshanda, banyak orang mengira bahwa semakin rajin seseorang menjalani ritual keagamaan, maka semakin tinggi pula kualitas keberagamaannya. Padahal, bagi Marshanda, spiritualitas tidak bisa diukur hanya dari seberapa sering seseorang melakukan ibadah. Yang terpenting adalah ketulusan hati dan kesadaran saat menjalani ritual tersebut.

Dalam penjelasannya, Marshanda juga mengajak orang untuk bercermin — bahwa manusia bukan makhluk sempurna. Ia menyayangkan sikap sebagian orang yang sering meragukan rencana Tuhan, padahal spiritualitas sejati justru tumbuh dari kepercayaan dan penerimaan terhadap hidup, baik dalam suka maupun duka.

Tak berhenti di situ, Marshanda juga menyinggung pentingnya memahami dan menghargai perbedaan keyakinan. Ia percaya bahwa keberagaman adalah hal yang normal dan tidak perlu diperdebatkan. Menurutnya, seseorang yang benar-benar spiritual tidak akan memaksa orang lain untuk mengikuti keyakinannya. Sebaliknya, ia akan membiarkan orang lain menjalani perjalanan batinnya sendiri, karena setiap individu punya waktunya masing-masing.

Lewat penjelasan panjangnya, Marshanda menegaskan bahwa yang terpenting dalam hidup bukanlah label agama yang dipakai seseorang, melainkan kualitas hubungan batin dengan Sang Pencipta dan kedamaian hati dalam menjalani hidup. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan