Pengedalian Stunting, DP3AKB Pesisir Barat Fokus Cegah dan Lapor

Selasa 08 Oct 2024 - 22:56 WIB
Reporter : Yogi Astrayuda

PESISIR TENGAH – Dinas Pemberdayaan perempuan dan perlindungan Anak (DP3AKB), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), hingga kini terus memaksimalkan kegiatan pencegahan kasus stunting di kabupaten setempat.

Sekretaris DP3AKB Pesbar, Irhamudin, S. Km., mengatakan dalam upaya pengendalian stunting di Kabupaten Pesbar, DP3AKB lebih fokus pada pencegahan dan pelaporan perkembangan kasus yang terjadi di bumi para sai batin dan para ulama itu.

“ Kegiatan yang kami lakukan dalam upaya pengendalian stunting di Kabupaten Pesbar lebih kepada kegiatan pencegahan dan pelaporan, hal ini sesuai dengan tugas yang dilaksanakan,” kata dia.

Dijelaskannya, untuk kegiatan intervensi pada kasus stunting yang terjadi, dilaksanakan langsung oleh Dinas Kesehatan (Dinkes), sehingga Dinkes yang berhubungan langsung dengan anak-anak yang mengalami stunting.

“ Anak-anak yang mengalami stunting menjadi tanggungjawab Dinkes dalam melaksanakan intervensi, sehingga langkah-langkah dalam upaya pemulihan status gizi dilaksanakan oleh Dinkes,” jelasnya.

Ditambahkannya, dalam upaya pencegahan kasus stunting itu, pihaknya rutin melaksanakan audit kasus dengan melibatkan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) terkait hingga tim ahli seperti petugas gizi hingga dokter spesialis.

“ Audit dilaksanakan pada anak yang dicurigai mengalami stunting, kemudian dilakukan pemeriksaan oleh tim ahli dan hasilnya ditetapkan oleh tim ahli, apakah mengalami stunting atau tidak,” terangnya.

Menurutnya, hingga kini ada 29 anak di Kabupaten Pesbar yang mengalami stunting, kondisinya sudah mengarah pada kondisi yang lebih baik, dengan harapan bisa terlepas dari status stunting itu.

“ Tahun ini kami masih akan melaksanakan monitoring dan evaluasi (Monev) terkait perkembangan kasus stunting di Kabupaten Pesbar, dengan harapan kedepannya tidak ada lagi anak yang mengalami stunting,” pungkasnya. (yogi/*)

Kategori :

Terkini

Jumat 25 Oct 2024 - 19:53 WIB

LPAI Kecam Kasus TPPO di Sindang

Jumat 25 Oct 2024 - 18:55 WIB

Harga Jual Cabai Kembali Turun

Jumat 25 Oct 2024 - 18:52 WIB

Gaji PTPS di Pilkada Rp800 Ribu Perbulan