PESISIR TENGAH – Tim Penggerak-Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) menggelar pelatihan pengolahan ikan tahun 2023 dalam rangka menurunkan angka stunting dan meningkatkan pendapatan masyarakat, bertempat di Sekretariat TP-PKK Pesbar Pekon Kampungjawa Kecamatan Pesisir Tengah, Kamis (26/10) kemarin.
Hadir dalam kesempatan itu, Ketua TP-PKK Pesibar, Ny. Hj. Septi Istiqlal, Ketua II TP-PKK Pesbar, L. Liastuti, narasumber pelatihan, Nani Fatimah Ibrahim, S.E., dan para peserta pelatihan pengurus TP-PKK Kecamatan se-Pesbar.
Dalam sambutannya, Septi Istiqlal., menygatakan kegiatan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) merupakan kegiatan yang diusahakan oleh keluarga, baik secara perorangan maupun kelompok.
“ Melalui Up2K itu maka akan tercipta berbagai menu olahan dari sumber daya yang ada di Kabupaten Pesbar, salah satunya ikan yang memang melimpah di kabupaten ini,” kata dia.
Dijelaskannya, secara geografis Kabupaten Pesbar memiliki garis pantai sepanjang 210 kilometer yang membentang dari ujung Bangkunat berbatasan dengan Kabupaten Tanggamus hingga ujung Lemong yang berbatasan dengan Provinsi Bengkulu.
“ Artinya Kabupaten Pesbar merupakan daerah yang memiliki potensi perikanan yang melimpah, karena itu potensi yang ada harus benar-benar bisa dimanfaatkan,” jelasnya.
Menurutnya, dalam upaya memaksimalkan potensi tersebut, pihaknya melalui Kelompok Kerja (Pokja) II menyusun program kerja dalam rangka percepatan penurunan angka stunting di Pesbar yang salah satunya dilangsungkannya pelatihan pengolahan ikan.
“ Sebab itu para kader UP2K diminta mengikuti pelatihan kali ini dengan serius dan mengambil ilmunya dengan baik, agar lebih inovatif menciptakan berbagai varian baru olahan ikan yang bisa dijadikan produk unggulan khas Pesbar sehingga bisa menjadi sumber pendapatan keluarga," pungkasnya. (yogi/*)