Pemkab Pesbar Mulai Manfaatkan Batik Lokal

Rabu 05 Feb 2025 - 19:42 WIB
Reporter : Yogi Astrayuda
Editor : Mujitahidin

PESISIR TENGAH – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), melalui Dinas Transimigrasi, Tenaga Kerja, dan Perindustrian (Distransnakerind), tahun ini mulai memanfaatkan sentra industri batik milik Pemkab yang terletak di Pekon Banjar Agung, Kecamatan Way Krui. 

Kabid Perindustrian, Rohani Yuliza, mendampingi Kadistransnakerind, Amrulhaq, S.E., mengatakan, sentra batik tersebut sudah aktif dan siap menerima pesanan sesuai dengan kebutuhan.

”Kami pastikan semua sumber daya manusia (SDM) dan peralatan sudah siap, sehingga produksi batik dapat berjalan lancar, apalagi peralatana yang digunakan sudah mumpuni untuk memproduksi kain batik denbgan kualitas bagus,” kata dia.

Dijelaskannya, rencananya, tahun ini Pemkab Pesbar akan memesan batik sebagai produksi pertama dari sentra tersebut. Batik ini tidak hanya akan menjadi bahan promosi, tetapi juga akan menunjukkan potensi industri batik lokal yang siap bersaing di pasar. 

”Kami terus berupaya memperkenalkan dan mempromosikan keberadaan sentra batik yang ada di Kabupaten Pesbar, sehingga keberadaanya bisa diketahui lebih luas dan menjadi tempat produksi batik di Lampung,” jelasnya.

Selain itu, sentra batik ini juga siap menerima pesanan dari instansi pemerintahan atau masyarakat umum yang ingin mencetak kain batik dengan desain dan motif sesuai keinginan.

”Alat yang dimiliki sentra batik ini pun menjadi satu-satunya di Provinsi Lampung, yang memungkinkan semua proses pencetakan batik, dari tahap awal hingga selesai, dilakukan di satu tempat. Bahkan, kain batik yang telah dicetak bisa langsung dibawa ke penjahit untuk dijadikan pakaian,” terangnya.

Menurutnya, dengan adanya sentra batik ini, diharapkan dapat mendukung perkembangan industri kerajinan lokal dan memperkenalkan potensi batik Pesisir Barat kepada masyarakat luas.

”Semoga dengan adanya sentra batik ini, Kabupaten Pesbar bisa menjadi salah satu daerah penghasil kain batik di Provinsi Lampung, apalagi ada alat yang hingga kini hanya ada di tempat ini dan belum di miliki sentra batik lainnya di Lampung,” pungkasnya. *

Kategori :