Banjir Melanda BNS, Tiang Listrik Roboh dan 11,5 Ha Sawah Terendam

Kamis 04 Apr 2024 - 20:36 WIB
Reporter : Nopri
Editor : Haris T

BALIKBUKIT - Hujan yang melanda wilayah hulu, pada Rabu 3 April 2024 sore menyebabkan debit air sejumlah sungai di Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), Kabupaten Lampung Barat, Lampung terjadi banjir.

Bahkan, dilaporkan banjir menyebabkan puluhan rumah hingga fasilitas umum seperti sekolah, jalan utama terendam banjir dan tiang listrik roboh.

Camat BNS Mandala Harto mengungkapkan, banjir disebabkan akibat meluapnya sungai Way Melebui. Luapan air hingga masuk ke jalan provinsi. "Wilayah yang dilaporkan terdampak banjir yakni Pekon Tembelang dan Dusun Hantatai, Pekon Bumi Hantatai," ungkap Mandala Harto.

Hingga Rabu sore, kata dia, titik banjir meliputi Hantatai Pasar, SMPN 2 BNS dan Peninjauan Arah Sawah dan Way Tuing," ujarnya.

Kendati puluhan rumah terendam banjir dan puluhan kelurga terpaksa mengungsi ke tempat yang aman, Mandala menyebut untuk korba jiwa nihil. "Hanya saja padi/gabah milik masyarakat terendam dan sawah seluas 11,5 hektar terendam," kata Mandala, seraya menambahkan bahwa pihaknya akan mendata lebih lanjut terkait wilayah terdampak banjir. 

Sementara itu, berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Barat, setidaknya ada satu rumah rusak, satu tiang listrik roboh dan 11,5 haktar areal persawahan terendam akibat banjir yang melanda Pekon Tembelang dan Pekon Bumi Hantatai Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS) Rabu sore 3 April 2024.

Kepala Pelaksana BPBD Lampung Barat Padang Prio Utomo mengungkapkan, banjir berlangsung pukul 16.00 WIB hingga pukul 19.00 WIB

Dijelaskan, banjir terjadi akibat adanya intensitas curah hujan yang cukup tinggi di wilayah Kecamatan BNS dan sekitarnya yang terjadi pada siang hingga sore hari menyebabkan meluapnya Way Melebuy yang mengakibatkan banjir di Pekon Tembelang dan Bumi Hantatai Kecamatan Bandar Negeri Suoh setinggi 100 centimeter (CM). "Alhamdulillah untuk korban jiwa nihil," ungkap Padang Prio Utomo.

Dikatakannya, upaya yang telah dilakukan, setelah menerima laporan tersebut Pusdalops PB segera merespon dengan melakukan koordinasi dengan satgas yang berada di wilayah tersebut.  "Berdasarkan info yang di peroleh hasil pendataan sementara yang terdampak di Pekon Tembelang satu unit rumah rusak di Pemamgku 5 atas nama Azwarin, satu tiang listrik roboh," ujar Padang.

Lanjutnya, untuk Pekon Bumi Hantatai Pasar, SMPN 2 BNS, Beberapa lokasi persawahan dan tanaman padi/gabah terendam seluas +- 11,5 Ha terendam banjir.

"Kondisi terkini, Pekon Tembelang untuk lokasi titik yang terdampak sudah mulai berangsur-angsur surut," tandasnya. *

Kategori :