PESISIR TENGAH – Dinas Sosial (Dinsos), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), menyiapkan operator pekon sebagai operator sistem informasi kesejahteraan sosial next generation (SIKS-NG) dalam rangka memaksimalkan pembaharuan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS).
Sekretaris Dinsos Pesbar, Rena Novasari, S.H, M.M., mendampingi Kadis Sosial setempat, Agus Triyadi, S. Ip, M.M., mengatakan kini dalam melaksanakan pembaharuan data DTKS hanya dilakukan oleh operator SIKS-NG Kabupaten, padahal bisa juga dilakukan oleh operator pekon.
“ Kita mulai melibatkan operator pekon dalam melakukan perubahan data DTKS, hal itu agar masyarakat yang masuk dalam DTKS sesuai dengan kondisinya,” kata dia.
Dijelaskannya, kini pihaknya tengah berkeliling ke seluruh kecamatan untuk memberikan pembekalan dan pemahaman kepada operator pekon terkait pembaharuan data DTKS itu.
“ Operator pekon bisa memiliki akses langsung ke aplikasi SIKS-NG itu untuk melakukan pembaharuan data DTKS sesuai dengan kondisi masyarakat di wilayah masing-masing,” jelasnya.
Menurutnya, meski pekon diberikan kewenangan untuk melakukan pembaharuan DTKS, akan tetapi ada rambu-rambu yang harus dipatuhi oleh pekon, sehingga kewenangan tersbeut tidak disalahgunakan.
“ Dengan dilibatkannya operator pekon dalam mengel;ola DTKS itu agar masyarakat yang terdaftar dan menerima Bantuan Sosial (Bansos) kedepannya merupakan masyarakat yang benar-benar layak,” terangnya.
Pihaknya berharap, kedepannya DTKS di Kabupaten Pesbar sesuai dengan kondisi masyarakat, dengan begitu penyaluran bantuan bisa tepat sasaran. “ Semoga dengan terlibatnya operator pekon dalam mengelola DTKS itu bisa memaksimalkan program masyarakat dalam penyaluran Bansos,” pungkasnya. *