Dilakukan Secara Swadaya, 7 KM Badan Jalan di Bandar Baru Dibuka

Selasa 09 Jul 2024 - 00:02 WIB
Reporter : Edi
Editor : lusiana

SUKAU -  Partisipasi masyarakat Pekon Bandar Baru, Kecamatan Sukau, Kabupaten Lampung Barat untuk mendukung terbukanya akses jalan antar pemangku yang dilakukan secara swadaya patut di apresiasi.

Tak tanggung-tanggung, dengan mengandalkan dana swadaya alias sumbangan warga, pembukaan badan jalan dilakukan dengan mengerahkan satu alat berat jenis Excavator untuk membuka ruas jalan antar pemangku sepanjang 7.000 meter dan lebar 4 meter.

Pj Peratin Bandar Baru Darikson Eka Putra melalui Juru Tulis Zepriansyah mengatakan, ketersediaan akses jalan yang memadai sangat dibutuhkan oleh masyarakat utamanya di tiga pemangku, yaitu Pemangku Sukamakmur dan Sukajadi Pekon Bandar Baru dan Pemangku Salam Rejo Pekon Bahway, Kecamatan Balik Bukit.

Sebagai jalan penghubung antar pemangku, ada sekitar 400- 500 kepala keluarga (KK) yang menggantungkan aktivitas di jalan tersebut, untuk kegiatan usaha tani, akses pendidikan dan kesehatan. 

“Mengingat pentingnya jalan ini, maka pemerintah pekon memfasilitasi warga untuk membuka badan jalan secara swadaya. Terkumpul dana sekitar Rp70 juta, selanjutnya kita sewakan alat berat untuk melakukan pembukaan badan jalan sepanjang 7 Kilometer dan Lebar 4 meter," ujar Zepriansyah, Senin 8 Juli 2024.

Adanya inisiatif warga untuk membuka badan jalan itu secara swadaya dikarenakan status jalan tersebut merupakan jalan kabupaten, sehingga dalam penanganannya tidak dapat diakomodir oleh dana desa.

“Karena statusnya jalan kabupaten, jadi lahirlah inisitiatif warga untuk membukanya secara swadaya. Kalau hasil sumbangan dana terkumpul sebesar Rp70 juta, tapi dalam pelaksanaannya sudah mencapai Rp100 juta lebih. Dan sisanya itu inisiatif dari kepala pemangku," terang dia.

Pihaknya juga tak menampik bahwa pembukaan badan jalan secara swadaya itu merupakan puncak dari harapan warga yang sudah bertahun-tahun menantikan agar Pemkab Lampung Barat dapat merealisasikan pembukaan badan jalan tersebut.

“Kami tidak bisa menghalangi kehendak warga yang memilih untuk melakukan pembukaan secara swadaya. Kami hanya bisa mendukung. Karena infrastruktur jalan ini dibutuhkan banyak warga, dan kami berharap bisa menjadi pembangkit pertumbuhan ekonomi dengan meningkatnya mobilitas masyarakat,” kata dia.

Selanjutnya dengan telah terbukanya akses jalan itu, warga berharap agar Pemkab Lampung Barat dapat melanjutkan pembangunan dengan melakukan perkerasan badan atau membangun rabat beton untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat.

“Kalau hanya bergantung dari ketersediaan sumbangan dari pihak yang peduli tentu memakan waktu yang lama, sehingga warga berharap Pemkab Lampung Barat dapat melanjutkan pembangunan, demi kemajuan ekonomi masyarakat,” harapnya. *

Kategori :