Bacakoran.radarlambar.co - Kopi bukan hanya bermanfaat sebagai penyemangat pagi, namun baik juga untuk kesehatan wajah. Kafein dan asam klorogenat (CGA) yang terkandung pada biji kopi dapat mengurangi peradangan akibat masalah kulit diantaranya eksim, jerawat, dan psoriasis.
Selain itu, ampas kopi sangat efektif bagi pemulihan infeksi kulit karena sifat antimikroba dari CGA dan kafeinnya. Kafein pada kopi bermanfaat meningkatkan mikrosirkulasi darah dan anti-inflamasi pada kulit wajah.
Manfaat Masker Kopi untuk Kecantikan
Menurut data kesehatan yang dipublikasikan oleh American Chemical Society, disebutkan bahwa kopi kaya akan antioksidan. Kandungan antioksidannya lebih tinggi ketimbang minuman teh ataupun wine. Oleh karna itu penggunaan ampas kopi sebagai masker wajah bisa meningkatkan kesehatan kulit. Berikut beberapa manfaat masker kopi bagi wajah antara lain :
1. Mengurangi Selulit
Kopi membantu mengurangi munculnya selulit pada kulit. Kafein pada kopi bekerja melebarkan pembuluh darah di bawah kulit sehingga meningkatkan aliran darah secara menyeluruh yang pada akhirnya membantu mengurangi munculnya selulit.
Akan menjadi lebih baik bila masker kopi ini digunakan sebagai scrub, ia akan mengangkat sel-sel kulit mati dan menghaluskan kulit.
2. Menenangkan Kulit
Kopi juga terkenal dengan efek stimulasinya yang dapat memberikan manfaat bila dioleskan pada kulit wajah. Selain mengangkat sel kulit mati, ampas kopi juga membantu kulit wajah menjadi lebih rileks.
3. Manfaat Anti-Penuaan
Penggunaan ampas kopi langsung pada kulit dapat membantu mengurangi munculnya bintik cokelat akibat paparan sinar matahari, mengurangi kemerahan, dan garis-garis halus pada wajah. Cobalah untuk bisa menggunakan masker kopi setelah beraktivitas di luar, Anda akan mendapatkan efek relaksasi dan mengurangi stres di kulit wajah. Alhasil, ini akan berdampak pada pengurangan kerut halus pada wajah.
4. Vitamin B3 pada Kopi dapat Mencegah Kanker Kulit
Kopi kaya akan vitamin B3 (niasin) berkat pemecahan senyawa kunci yang disebut dengan trigonelin. Tetapi, trigonelin akan terurai menjadi niasin setelah biji kopi dipanggang. Nah niasin teraebut, dapat membantu dalam mencegah kanker kulit non-melanoma.
5. Mengurangi Peradangan
Efek anti-inflamasi berkaitan dengan asam klorogenat (CGA) serta melanoidin dalam kopi, yang berperan dalam mengurangi hiperpigmentasi. Sel-sel kulit bereaksi terhadap kerusakan dan peradangan pada kulit atau wajah dengan membuat melanin ekstra, hiperpigmentasi pasca-inflamasi oun tak terhindarkan.