Lampung Berstatus Kemarau Tapi Kok Terus Diguyur Hujan, Begini Penjelasan BMKG

Ilustrasi freepik --

 

Radarlambar.bacakoran.co- Badan Meteorologi  Klimatologi dan Geofisika menginformasikan bahwa saat ini wilayah Provinsi Lampung masih memasuki musim kemarau. Namun faktanya beberapa hari belakangan ini sejumlah wilayah di Lampung sering diguyur hujan deras. Sehingga, bagaimana penjelasan BMKG?

Disampaikan, Prakirawan BMKG Lampung, Ramadhan Nurpambudi, bahwa musim hujan di Lampung di perkirakan akan terjadi mulai pertengahan Oktober 2024 mendatang.

 

“Hujan deras disertai angin kencang serta petir yang terjadi selama dua hari belakangan ini dikarenakan fenomena gelombang Rossbym serta perlambatan udara di wilayah Lampung,”terang dia.

 

Lebih lanjut dijelaskan, fenomena gelombang Rossby yang saat ini sedang terjadi di wilayah Indonesia memberikan dampak yang cukup signifikan pada pola cuaca di beberapa provinsi  termasuk di wilayah Lampung.

Gelombang atmosfer itu mempengaruhi pergerakan sistem tekanan serta distribusi kelembapan udara  yang pada akhirnya memicu pembentukan awan-awan hujan di berbagai wilayah. Seiring adanya gelombang Rossby, peningkatan kelembapan udara basah terpantau pada lapisan atmosfer pada ketinggian 700 mb sampai dengan 500 mb.

“Hal inilah menciptakan kondisi yang sangat mendukung terjadinya konveksi kuat  dan awan-awan hujan cenderung lebih mudah terbentuk serta berkembang secara aktif," papar Ramadhan.

Selain itu, terusnya, pengaruh tekanan rendah pada perairan barat Sumatera juga berperan besar dalam memicu terjadinya gangguan cuaca di wilayah Lampung.

"Tekanan rendah ini juga menarik massa udara lembap dari Samudera Hindia ke wilayah daratan, meningkatkan potensi hujan lebat yang ada di beberapa titik. Kombinasi dari kelembapan tinggi di lapisan 700mb dan 500mb dan pola angin yang terpengaruh oleh sistem tekanan rendah ini maka menciptakan lingkungan atmosfer yang sangat kondusif dalam pembentukan awan-awan hujan yang meluas,"jelasnya.

Sehingga, akibatnya fenomena ini dalam sepekan ke depan, Provinsi Lampung diperkirakan masih akan mengalami peningkatan intensitas hujan dengan dengan intensitas sedang hingga lebat.

“Fenomena ini akan terjadi selama sepekan, dan ini merupakan akibat dari interaksi kompleks antara gelombang Rossby, kelembapan udara yang tinggi serta tekanan rendah di sekitar perairan Sumatera,”tandasnya.(*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan