Kenali 6 Tanda Kurma yang Tidak Lagi Layak Dimakan

Reporter: Lusiana Purba |

Editor: Budi Setiawan |

Rabu , 12 Mar 2025 - 16:45

Kurma yang berubah warna atau berjamur bisa membahayakan kesehatan-Freepik.com-

kenali 6 tanda kurma yang tidak lagi layak dimakan                            radarlambar.bacakoran.co - kurma telah lama dikenal sebagai buah yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. dengan rasa manis yang alami dan kaya akan nutrisi, kurma menjadi pilihan banyak orang, terutama di bulan ramadan. selain untuk berbuka puasa, kurma juga sering dijadikan oleh-oleh khas dari ibadah haji dan umrah.
namun, meskipun kurma memiliki daya simpan yang relatif lama, penting untuk menyimpannya dengan cara yang benar agar tetap awet. jika tidak disimpan dengan baik, kurma dapat rusak dan tidak layak dikonsumsi. berikut adalah enam tanda yang perlu anda perhatikan untuk mengetahui apakah kurma masih aman untuk dimakan:
 
1. perubahan aroma
kurma yang masih segar biasanya memiliki aroma manis dan khas. jika kurma mulai mengeluarkan bau yang tidak sedap, asam, atau menyengat, ini menandakan adanya fermentasi atau pembusukan. kondisi ini terjadi akibat pertumbuhan bakteri atau jamur, yang dapat membahayakan kesehatan jika dikonsumsi. jika kurma mengeluarkan bau tidak enak, segera buang kurma tersebut.
 
2. tekstur yang lengket atau berlendir
kurma yang masih baik memiliki tekstur yang kenyal dan lembut. jika kurma mulai terasa lengket atau berlendir, itu menunjukkan bahwa kurma telah mulai rusak. tekstur berlendir dapat disebabkan oleh aktivitas mikroorganisme yang berkembang, yang menunjukkan bahwa kurma sudah tidak layak untuk dimakan. pastikan untuk memeriksa kondisi kurma secara seksama jika mendapati perubahan tekstur seperti ini.
 
3. rasa yang berubah
rasa manis alami adalah ciri khas dari kurma. jika rasa kurma berubah menjadi pahit atau asam, ini menandakan fermentasi atau pembusukan yang terjadi pada kurma tersebut. kondisi ini sering disebabkan oleh kelembaban yang tinggi atau penyimpanan yang tidak tepat. mengonsumsi kurma yang telah berubah rasa dapat menyebabkan gangguan pencernaan, seperti diare atau sakit perut.
 
4. munculnya jamur
jamur dapat tumbuh pada permukaan kurma yang disimpan dalam kondisi lembab. jamur biasanya muncul dalam bentuk bercak putih, abu-abu, atau kehijauan, dan bisa berbahaya bagi kesehatan. jika anda menemukan jamur pada kurma, sebaiknya buang kurma tersebut, karena jamur dapat menyebabkan keracunan atau infeksi jika dikonsumsi.
 
5. adanya serangga
serangga atau binatang kecil sering tertarik pada makanan yang mulai membusuk. jika anda menemukan serangga seperti lalat atau cacing di sekitar kurma, itu bisa menjadi tanda bahwa kurma sudah tidak segar lagi. segera periksa seluruh stok kurma yang anda miliki dan buang yang sudah tidak layak dimakan.
 
6. perubahan warna
kurma yang segar memiliki warna cokelat keemasan hingga cokelat kehitaman, tergantung pada jenisnya. jika kurma mulai mengubah warna menjadi lebih gelap atau muncul bercak putih atau hijau, ini menandakan pembusukan yang sedang berlangsung. perubahan warna ini sering disertai dengan bau yang tidak sedap atau perubahan tekstur, sehingga jika ditemukan, sebaiknya kurma tersebut segera dibuang.
 
tips menyimpan kurma agar tetap awet
untuk menjaga kesegaran kurma lebih lama, penting untuk menyimpannya dengan cara yang benar. gunakan wadah kedap udara untuk menghindari kelembaban dan mencegah pembusukan. jika anda tinggal di daerah yang panas atau lembab, menyimpan kurma di dalam kulkas dapat memperlambat proses pembusukan. jika ingin menyimpan kurma dalam waktu yang lebih lama, anda juga bisa membekukannya agar tetap segar.
dengan penyimpanan yang tepat dan rutin memeriksa kondisinya, kurma akan tetap aman dan bergizi untuk dikonsumsi. jadi, pastikan anda selalu memeriksa kualitas kurma sebelum mengonsumsinya untuk mendapatkan manfaat maksimal dari buah yang kaya akan nutrisi ini. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lambar - Kamis, 13 Maret 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan