2.733 Jiwa di Pesisir Barat Butuh Lapangan Kerja

PESISIR TENGAH - Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, dan Perindustrian (DT2KP) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), mencatat jumlah penduduk berusia 15 tahun ke atas di Kabupaten Pesbar mencapai 124.054 jiwa. Dari jumlah itu, terdapat 89.826 jiwa termasuk dalam kategori angkatan kerja, yang terdiri dari 87.093 jiwa yang bekerja dan 2.733 jiwa yang menganggur.

Kepala DT2KP Kabupaten Pesbar, Amrulhaq, S.E., melalui Kabid Ketenagakerjaan, Joni Afrizal, S.E., mengatakan, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) melalui Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) pada Agustus 2024 lalu, khusus untuk angka pengangguran terbuka di Kabupaten Pesbar mengalami penurunan dari tahun 2023 yang mencapai 3.040 orang.

“Sementara di tahun 2024 lalu jumlah angka pengangguran terbuka tercatat 2.733 orang yang butuh lapangan kerja baru. Artinya, mengalami penurunan, mudah-mudahan di tahun 2025 ini kembali mengalami penurunan,” kata Joni Afrizal.

Dijelaskannya, berdasarkan data tersebut untuk Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) di wilayah ini menunjukkan mayoritas penduduk aktif dalam kegiatan ekonomi. Data ini menunjukkan bahwa sebagian besar penduduk yang masuk dalam angkatan kerja telah mendapatkan pekerjaan, sementara tingkat pengangguran masih dalam batas yang wajar.

“Meski begitu mudah-mudahan untuk tingkat angka pengangguran terbuka di Kabupaten Pesbar ini secara bertahap bisa terus mengalami penurunan, mengingat di wilayah Pesbar ini juga memiliki banyak potensi,” jelasnya.

Selain itu, masih kata dia, beradasarkan data terbaru itu juga terdapat 34.228 jiwa yang termasuk dalam kategori bukan angkatan kerja. Dari jumlah tersebut, 8.972 jiwa masih bersekolah, 19.680 jiwa mengurus rumah tangga, dan 5.576 jiwa tergolong dalam kategori lainnya.

“Kita melihat bahwa angka penduduk yang memilih mengurus rumah tangga cukup signifikan, terutama pada perempuan yang mencapai 18.905 jiwa,” ujarnya.

Ditambahkannya, Pemkab Pesbar tentunya akan terus berupaya mendorong peningkatan kesempatan kerja dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Selain itu juga akan terus berupaya menciptakan program pelatihan keterampilan dan membuka peluang kerja bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang masih menganggur atau ingin meningkatkan kualitas pekerjaan mereka. Pemkab Pesbar akan terus berupaya untuk memaksimalkan berbagai program maupun upaya lainnya.

“Hal itu dalam mendukung lapangan kerja baru di Pesbar ini. maupun peluang lainnya dalam upaya menurunkan angka pengangguran di Kabupaten setempat,” pungkasnya.*