Libur Lebaran, Pengunjung Wisatawan di Kebun Raya Liwa Turun 50 Persen

Tampak Wisatawan yang Berkunjung Ke Kebun Raya Liwa pada Libur Hari Lebaran Menurun. - Foto Dok--
Radarlambar.bacakoran.co – Jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kebun Raya Liwa (KRL), Kabupaten Lampung Barat selama libur Lebaran tahun ini mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
Dari hari-hari pertama lebaran hingga H+4 Idul Fitri 1446 Hijriah, tepatnya Kamis, 3 April 2024, tercatat hanya 1.586 orang yang datang ke destinasi wisata ini.
Menurut Kepala UPT KRL, Khoirul Umur, sebagian besar pengunjung masih berasal dari wilayah setempat, sementara wisatawan dari luar daerah, hanya sedikit dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Pengunjung dari luar daerah, seperti halnya dari daerah Pagaralam, Provinsi Sumatera Selatan.
"Libur Lebaran tahun ini jumlah wisatawan berkurang sekitar 50 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun-tahun sebelumnya. Hal ini mungkin disebabkan oleh kondisi ekonomi masyarakat yang sedang sulit, serta banyaknya perantau yang tidak mudik. Selain itu, masyarakat juga masih fokus dengan kegiatan budaya Sekura," ungkap Khoirul, Kamis (3/4/2025)
Khoirul juga mengungkapkan bahwa biasanya wisatawan dari Krui berkunjung dalam jumlah besar, tetapi tahun ini sepi.
"Sepi nya pengunjung KRL kemungkinan karena faktor ekonomi jadi tidak banyak yang berkunjung untuk berwisata," tambahnya.
Berdasarkan data dari sistem e-ticketing KRL, hingga pukul 16.00 WIB di hari tersebut, jumlah pengunjung yang tercatat mencapai 1.586 orang, terdiri dari 1.111 dewasa dan 475 anak-anak.
Penurunan jumlah pengunjung ini menjadi tantangan bagi pengelola KRL untuk meningkatkan daya tarik wisata dan mencari solusi supaya jumlah kunjungan dapat meningkat kembali di masa mendatang.
"Kita berharap kedepan, fasilitas di Kebun Raya Liwa ini bisa ditambah, seperti halnya waterboom dan lainnya, sehingga menambah minat masyarakat untuk berkunjung ke Kebun Raya Liwa dan pada akhirnya diharapkan akan menambah pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Lampung Barat," pungkas dia.(*)