Maksimalkan Potensi Pesisir Barat, Bupati Pesbar Dedi Irawan Harap Dukungan DPR RI

Radarlambar.Bacakoran.co - Bupati Pesisir Barat (Pesbar) Dedi Irawan, mengharapkan dukungan dari Pemerintah Pusat termasuk Dewan Perwakilan Rakyat-Republik Indonesia (DPR RI) dalam memaksimalkan potensi daerah, sebagai upaya untuk mempercepat pembangunan di berbagai sektor yang ada di Kabupaten Pesbar.

Bupati Pesbar, Dedi Irawan, menyampaikan bahwa dalam upaya tersebut Pemkab Pesbar pada Kamis, 15 Mei 2025, melakukan kunjungan seklaigus silaturahmi bersama anggota Komisi VIII DPR RI, Hi.Aprozi Alam S.E., di Jakarta. Dalam pertemuan tersebut, pihaknya menyampaikan secara rinci berbagai potensi yang dimiliki Pesbar, mulai dari kekayaan budaya, sumber daya alam, pariwisata bahari, hingga keberagaman masyarakat yang hidup rukun dan harmonis.

“Namun semua potensi tersebut belum dapat berkembang secara maksimal tanpa adanya dukungan nyata dari pemerintah pusat, khususnya melalui penguatan peran DPR RI sebagai jembatan aspirasi antara daerah dan kementerian terkait,” katanya.

Dijelaskannya, Pesbar memiliki potensi besar di sektor pariwisata, perikanan, dan pertanian. Namun, Pesbar juga masih menghadapi berbagai kendala, baik dari sisi infrastruktur, aksesibilitas, maupun sumber daya pendukung lainnya. Karena itu, pihaknya berharap agar DPR RI dapat memberikan dukungan lebih lanjut untuk membuka akses pembangunan yang lebih luas di Pesbar.

“Pesbar dikenal sebagai "Bumi Para Sai Batin dan Ulama", yang mencerminkan kekayaan nilai-nilai adat dan kebudayaan lokal yang masih hidup hingga hari ini,” jelasnya.

Masih kata dia, Kabupaten ini menjadi contoh toleransi yang kuat. Masyarakatnya terdiri dari berbagai latar belakang suku seperti Lampung, Jawa, Padang, Batak, Bali, Sunda, hingga Ogan. Tapi semuanya hidup rukun dan damai. Bahkan, Pesbar termasuk daerah yang paling aman di Provinsi Lampung. Bukan hanya kaya akan budaya, Pesbar juga menyimpan potensi sumber daya alam yang luar biasa. Salah satunya adalah potensi pariwisata berbasis ombak yang telah menarik perhatian dunia, terutama dari para peselancar mancanegara.

“Selain itu, perairan Pesbar yang masih alami menjadikan daerah ini sebagai penghasil ikan tangkap berkualitas tinggi. Di sektor pertanian, Pesbar juga dikenal sebagai salah satu penghasil utama damar mata kucing, kopi, lada, dan cengkeh, dengan mutu yang bersaing di pasar nasional maupun internasional,” jelasnya.

Namun sayangnya, menurut Dedi, potensi tersebut belum sepenuhnya terkelola secara maksimal. Karena itu, peran pemerintah pusat sangat penting dalam mendukung pembangunan daerah, baik melalui program-program kementerian maupun penguatan anggaran.

“Kami berharap adanya dukungan dari DPR RI dalam mengupayakan agar kementerian-kementerian terkait bisa melibatkan Pesbar dalam program-program strategis nasional, khususnya yang menyentuh sektor unggulan kami,” ujarnya.

Disisi lain, Anggota DPR RI Komisi VIII, H. Aprozi Alam, menyambut positif paparan dan harapan yang disampaikan oleh Bupati Pesbar. Menurutnya, potensi besar yang dimiliki Pesbar memang layak mendapat perhatian khusus dari pemerintah pusat. 

“Pesbar memiliki kekuatan lokal yang khas, baik dari sisi budaya, keamanan, maupun sumber daya alam. Tentu potensi seperti ini harus mendapatkan dukungan penuh dari pusat. Koordinasi seperti yang dilakukan hari ini sangat penting untuk membangun kesepahaman antara pemerintah daerah dan pusat,” ujarnya. 

Ditambahkannya, DPR RI memiliki komitmen untuk menjadi penghubung aspirasi daerah dengan kementerian. Ia berharap sinergi antara Pemkab Pesbar dan DPR RI dapat terus ditingkatkan, sehingga mampu melahirkan kebijakan nyata yang berdampak langsung terhadap pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

“Kami siap untuk mengawal aspirasi yang disampaikan dan menjadikannya sebagai bahan koordinasi dengan kementerian terkait agar program-program pemerintah pusat benar-benar menyentuh daerah,” tandasnya.(yayan/*)