Wamenaker RI Terima Laporan BUMN Banyak Tahan Ijazah Karyawan

Wamenaker Immanuel Ebenezer (Noel) disela memimpin rapat. Foto-CNBC Indonesia--

Radarlambar.bacakoran.co- Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer Gerungan menyatakan keprihatinannya atas laporan penahanan ijazah yang dilakukan oleh sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terhadap para pekerja. Laporan tersebut diterima melalui kanal pengaduan Buruh Tanya Wamen (BTW) yang dikelola oleh Kementerian Ketenagakerjaan.

Dari data sementara yang dihimpun, praktik penahanan ijazah ditemukan di berbagai sektor BUMN seperti perbankan, asuransi, hingga farmasi. Namun, Immanuel yang akrab disapa Noel menyampaikan bahwa pihaknya belum bisa menyebutkan secara rinci perusahaan mana saja yang terlibat, karena perlu proses validasi lebih lanjut untuk memastikan kebenaran informasi tersebut.

Ia menegaskan bahwa laporan yang diterima tidak hanya satu, yang berarti praktik ini terjadi secara meluas dan bukan kasus tunggal. Oleh karena itu, pihaknya akan mengambil langkah serius dengan terlebih dahulu berkoordinasi bersama Kementerian BUMN.

Noel menyampaikan rencana untuk menemui Menteri BUMN Erick Thohir atau jajaran wakil menterinya guna melaporkan praktik-praktik penahanan ijazah yang terjadi di lingkungan BUMN. Ia berharap melalui koordinasi ini, perusahaan-perusahaan yang berada di bawah naungan BUMN mendapatkan arahan tegas agar tidak lagi melakukan tindakan yang melanggar hak pekerja.

Laporan yang masuk umumnya berasal dari kantor cabang, bukan kantor pusat, sehingga perlu dilakukan pengawasan lebih ketat di tingkat daerah. Jika praktik tersebut terbukti, ia menyatakan bahwa pemerintah tidak segan mengambil tindakan tegas terhadap cabang yang terbukti melakukan pelanggaran.

Menurut Noel, tindakan seperti penahanan ijazah tidak hanya bertentangan dengan hukum ketenagakerjaan, tetapi juga mencederai prinsip penghormatan terhadap pekerja. Ia memastikan bahwa Kementerian Ketenagakerjaan akan terus menindaklanjuti setiap laporan serupa agar tidak terjadi pembiaran di masa mendatang.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan