Tidak Ditemukan Ternak Sakit, DKPP Pesbar Pastikan Hewan Kurban Aman

PASTIKAN AMAN : DKPP Pesbar pastikan hewan ternak untuk kurban pada Idul Adha, aman dan tidak ada kendala terhadap kesehatan ternak. Foto Dok--
PESISIR TENGAH - Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) memastikan seluruh hewan kurban yang telah diperiksa sejauh ini dalam kondisi sehat dan layak untuk disembelih. Kegiatan pemeriksaan kesehatan hewan kurban tersebut dilakukan secara menyeluruh di seluruh kecamatan yang ada di wilayah Pesbar, sejak Senin, 2 Juni hingga Rabu, 4 Juni 2025.
Kabid Peternakan DKPP Pesbar, Rahmat Nursan, mengaku pemeriksaan itu menjadi langkah penting dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, mengingat tradisi penyembelihan hewan kurban merupakan bagian utama dari perayaan hari besar umat Islam tersebut. Kesehatan hewan yang dikurbankan menjadi perhatian serius pemerintah daerah, guna menjamin pelaksanaan kurban yang aman, layak, dan sesuai syariat.
“Hingga saat ini, tim petugas dari dinas telah melakukan pemeriksaan terhadap sedikitnya 60 ekor sapi dan 80 ekor kambing,” kata Rahmat, mendampingi Kepala DKPP, Unzir, S.P.
Dijelaskannya, pemeriksaan tersebut mencakup pengecekan kondisi fisik, suhu tubuh, nafsu makan, serta deteksi dini terhadap kemungkinan gejala penyakit menular yang dapat mengancam kesehatan hewan maupun masyarakat. Kegiatan pemeriksaan ini masih terus berlanjut. Pihaknya juga masih melakukan pendataan dan pengecekan lapangan di sejumlah titik, terutama di tempat-tempat penjualan dan penampungan hewan kurban.
“Pemeriksaan ini penting sebagai bentuk tanggung jawab kita dalam memastikan bahwa hewan yang akan dikurbankan benar-benar sehat,” jelasnya.
Sementara itu, masih kata dia, dari hasil pemeriksaan yang telah dilakukan hingga saat ini, tidak ditemukan adanya gejala klinis penyakit atau kondisi tidak layak pada hewan-hewan yang telah dicek. Seluruh hewan ternak yang diperiksa dinyatakan dalam kondisi sehat dan layak untuk dijadikan hewan kurban.
Ini tentu menjadi kabar baik bagi masyarakat Pesbar yang tengah bersiap melaksanakan ibadah kurban. Pemeriksaan kesehatan hewan kurban merupakan bagian dari upaya preventif dalam mencegah penyebaran penyakit hewan, seperti antraks, brucellosis, maupun penyakit mulut dan kuku (PMK) dan lainnya.
“Pemeriksaan dilakukan oleh petugas berkompeten, yang memiliki latar belakang di bidang kedokteran hewan maupun kesehatan ternak,” pungkasnya. (yayan/*)