Ari Lasso Ikut Berduka atas Wafatnya Diogo Jota dalam Kecelakaan Mobil di Spanyol

Radarlambar.Bacakoran.co -  Kabar duka datang dari dunia sepak bola internasional. Diogo Jota, penyerang andalan Liverpool dan tim nasional Portugal, meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan mobil yang terjadi di Spanyol pada Kamis dini hari, 3 Juli 2025. Tragedi ini mengundang reaksi emosional dari berbagai kalangan, termasuk musisi ternama Indonesia, Ari Lasso.

Melalui akun media sosial pribadinya, Ari Lasso menyampaikan rasa duka mendalam atas kepergian Jota. Ia menyebut bahwa kepergian pesepak bola berusia 28 tahun itu meninggalkan luka bagi para penggemar dan pecinta sepak bola. Ari juga membagikan ulang unggahan dari klub Liverpool yang menyatakan belasungkawa atas meninggalnya sang pemain, yang selama ini dikenal sebagai sosok pekerja keras dan rendah hati.

Kabar meninggalnya Jota menjadi pukulan berat, terlebih karena ia baru saja membina rumah tangga. Hanya dua minggu sebelum kecelakaan, Jota melangsungkan pernikahan dengan Rute Cardoso, kekasih yang telah menemaninya sejak masa sekolah. Dari pernikahan tersebut, mereka telah dikaruniai tiga anak, termasuk bayi perempuan yang lahir pada akhir tahun lalu.

Kecelakaan tragis itu terjadi di ruas tol A-52 di wilayah Zamora, Spanyol. Menurut laporan dari aparat setempat, kendaraan Lamborghini yang dikendarai Jota mengalami pecah ban ketika mencoba menyalip mobil lain. Mobil kehilangan kendali, keluar dari jalur, lalu terbakar hebat setelah menghantam pembatas jalan. Di dalam kendaraan itu, Jota tidak sendiri, ia bersama sang adik, Andre Silva, yang juga menjadi korban dan tewas di tempat.

Petugas pemadam kebakaran yang dikerahkan dari Rionegro del Puente tiba di lokasi beberapa menit kemudian, namun nyawa keduanya tidak berhasil diselamatkan karena intensitas api yang sangat besar. Peristiwa tersebut langsung menghebohkan publik dan menjadi sorotan media internasional.

Sejumlah warganet juga meramaikan unggahan Ari Lasso dengan berbagai komentar belasungkawa. Banyak yang tidak menyangka kepergian Jota terjadi begitu cepat, apalagi mengingat usianya masih muda dan kariernya sedang berada di puncak. Sebagian mengenang Jota sebagai pemain yang tak hanya tangguh di lapangan, tapi juga memiliki gaya permainan yang khas dan menjadi idola di kalangan penggemar sepak bola maupun gamer.

Diogo Jota dikenal sebagai salah satu pemain paling berbahaya di lini depan Liverpool dalam beberapa musim terakhir. Kontribusinya untuk klub dan negaranya membuatnya dihormati oleh banyak pihak. Kepergiannya menjadi kehilangan besar tidak hanya bagi Liverpool, tapi juga bagi dunia sepak bola secara umum. (*/lusi)