Warga Didorong Aktif Laporkan Gangguan Kamtibmas

NGARAS - Kepolisian Sektor (Polsek) Bengkunat, jajaran Polres Pesisir Barat (Pesbar), terus mengintensifkan kegiatan sambang warga di tiga kecamatan wilayah hukumnya, yakni Ngambur, Ngaras, dan Bangkunat. Fokus utama dari kegiatan ini adalah menumbuhkan kesadaran masyarakat agar aktif berperan dalam menjaga keamanan lingkungan, terutama dengan melaporkan setiap bentuk gangguan Kamtibmas kepada aparat kepolisian.

Kapolsek Bengkunat, Iptu Doni Dermawan Djunaidi, S.Psi., M.M., mengatakan bahwa keberhasilan menciptakan situasi yang aman dan kondusif tidak hanya bergantung pada kerja aparat kepolisian semata, tetapi juga pada partisipasi aktif masyarakat. Karena itu, Polsek Bengkunat terus mendorong warga untuk lebih peduli terhadap kondisi lingkungan sekitar dan segera berkoordinasi dengan pihak kepolisian bila menemukan hal-hal yang mencurigakan.

“Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut berperan dalam menjaga situasi keamanan di lingkungannya masing-masing. Jika ada potensi gangguan, segera laporkan kepada kami agar bisa segera ditangani,” ujar Iptu Doni mewakili Kapolres AKBP Bestiana, S.I.K., M.M., Rabu, 15 Oktober 2025.

Dijelaskannya, kegiatan sambang yang rutin dilakukan personel Polsek Bengkunat menjadi salah satu cara efektif untuk menjalin komunikasi dua arah antara polisi dan masyarakat. Melalui dialog langsung, warga diberikan pemahaman bahwa pelaporan dini terhadap setiap kejadian mencurigakan merupakan bentuk partisipasi aktif dalam menjaga Kamtibmas.

“Melalui sambang ini, kami tidak hanya menyampaikan pesan Kamtibmas, tetapi juga menumbuhkan kesadaran bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama. Polisi tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan masyarakat,” jelasnya.

Menurut Doni, selama ini masih ada warga yang enggan melapor kepada aparat kepolisian karena takut dianggap ikut campur atau merasa urusan kecil tidak perlu dilaporkan. Padahal, katanya, laporan sekecil apa pun bisa menjadi kunci dalam mencegah tindak kejahatan yang lebih besar. Informasi dari masyarakat sangat berharga bagi kepolisian.

“Hal-hal yang mungkin terlihat sepele, seperti ada orang asing mondar-mandir di permukiman atau aktivitas mencurigakan di malam hari, bisa menjadi petunjuk awal untuk mencegah kejahatan,” jelasnya.

Ditambahkannya, dalam setiap kegiatan sambang, personel Polsek Bengkunat juga selalu memberikan imbauan agar warga menjaga komunikasi yang baik antar tetangga dan tidak ragu melapor jika menemukan potensi gangguan. Selain itu, masyarakat juga diingatkan untuk tetap waspada terhadap tindak kejahatan seperti pencurian kendaraan bermotor, peredaran narkoba, serta kenakalan remaja yang kerap memicu keresahan.

“Kami terus mengedukasi masyarakat agar tidak takut berinteraksi dengan polisi. Justru melalui laporan-laporan dari masyarakatlah kami bisa bergerak lebih cepat menangani gangguan keamanan,” pungkasnya. (yayan/*)