Patroli Dialogis Satlantas Pesbar, Jaga Kamseltibcarlantas Tetap Kondusif

PESISIR TENGAH - Untuk menjaga Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas) serta menciptakan situasi yang kondusif di tengah masyarakat, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pesisir Barat (Pesbar) terus memaksimalkan kegiatan patroli dialogis. Kegiatan ini digelar secara rutin di wilayah hukum Polres setempat, meliputi kawasan pusat ibu kota kabupaten hingga ke sejumlah titik rawan pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di sepanjang Jalur Lintas Barat (Jalinbar).

Kasat Lantas Polres Pesbar, Iptu Ucida, S.K.M., S.H., M.H., menjelaskan, patroli dialogis merupakan bentuk langkah preventif yang tidak hanya bertujuan mengawasi kondisi lalu lintas, tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengguna jalan. Kegiatan ini menjadi salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada masyarakat, membangun komunikasi dua arah, serta menyampaikan pesan-pesan keselamatan berlalu lintas secara langsung.

“Seperti patroli yang kami lakukan Senin malam, 14 Juli hingga Selasa dini hari, 15 Juli 2025. Kami menyusuri sejumlah titik strategis dan rawan pelanggaran lalu lintas di wilayah Kecamatan Pesisir Tengah dan sekitarnya,” kata dia mewakili Kapolres, AKBP Bestiana, S.I.K., M.M., Selasa, 15 Juli 2025.

Dijelaskannya, pelaksanaan patroli ini bukan sekadar rutinitas formalitas, tetapi juga upaya nyata dalam mencegah potensi pelanggaran lalu lintas (Gar Lantas) yang dapat memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas). Selain melakukan pengawasan, petugas di lapangan juga secara aktif berdialog dengan masyarakat dan pengguna jalan. Mereka memberikan imbauan pentingnya menjaga kelengkapan kendaraan, mematuhi batas kecepatan, serta mematuhi rambu dan marka jalan.

“Patroli dialogis juga dimaksudkan untuk menunjukkan kehadiran Polri di tengah masyarakat. Kehadiran kami diharapkan dapat menjadi pengingat bagi pengguna jalan agar selalu tertib berlalu lintas demi keselamatan bersama,” jelasnya.

Masih kata dia, upaya ini juga menjadi bagian dari membangun budaya tertib lalu lintas yang berkelanjutan. Satlantas Polres Pesbar ingin membangun kesadaran bahwa keselamatan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya milik petugas di lapangan.

Menurutnya, budaya tertib berlalu lintas harus lahir dari kesadaran setiap individu. Karena itu, selain melakukan patroli, pihaknya juga rutin menggelar sosialisasi ke sekolah-sekolah, hingga pusat-pusat keramaian. Tujuannya untuk membangun pemahaman masyarakat tentang pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas.

“Kami selalu berupaya menghadirkan inovasi dalam kegiatan edukasi keselamatan lalu lintas agar mudah diterima oleh semua lapisan masyarakat, terutama generasi muda,” pungkasnya.(yayan/*)