Pengelolaan Limbah Medis, Dinkes Libatkan Pihak Ketiga

Plt.Kabag Kesra Setdakab Pesbar, Arfi Julizar.-Foto Dok---
PESISIR TENGAH – Dalam upaya memastikan pengelolaan limbah medis dan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) dilakukan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) memastikan bahwa seluruh rumah sakit dan Puskesmas yang berada di wilayah tersebut telah menjalin kerja sama dengan pihak ketiga yang berizin resmi untuk proses pemusnahan limbah.
Kabid Kesmas, Arfi Julizar, S.K.M., mendampingi Plt. Kadiskes Pesbar, Septono, S.K.M., mengatakan, pengangkutan limbah medis dan limbah B3 dari fasilitas pelayanan kesehatan dilakukan secara berkala, yakni setiap tiga bulan sekali. Limbah-limbah tersebut selanjutnya diserahkan kepada pihak ketiga yang memiliki fasilitas dan izin lengkap untuk melakukan pemusnahan sesuai prosedur yang berlaku.
“Pengangkutan limbah dilakukan secara rutin setiap tiga bulan, dan kami pastikan pihak ketiga yang ditunjuk untuk menangani proses ini telah memiliki tempat pemusnahan limbah yang sesuai standar, serta telah mengantongi izin resmi dari instansi terkait,” kata dia.
Dijelaskannya, selain limbah B3 yang tergolong berbahaya, Puskesmas juga telah dilengkapi dengan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) untuk mengolah limbah tidak berbahaya. IPAL ini berfungsi memastikan bahwa limbah cair yang dihasilkan dari aktivitas pelayanan kesehatan tidak mencemari lingkungan sekitar.
“Setiap Puskesmas di Pesisir Barat saat ini sudah memiliki IPAL untuk pengolahan limbah cair non-B3. Ini adalah bentuk komitmen kami dalam menjaga kesehatan masyarakat dan lingkungan,” jelasnya.
Selain itu, pihaknya sangat serius dalam menangani persoalan limbah medis, karena dampak dari pengelolaan limbah yang tidak tepat dapat mencemari lingkungan dan membahayakan kesehatan masyarakat secara luas.
“Kami tidak ingin limbah medis maupun limbah B3 dikelola secara sembarangan atau dibuang tidak sesuai ketentuan. Karena itu, pengawasan terhadap proses pengelolaan dan pemusnahan limbah akan terus kami tingkatkan,” pungkasnya. (yogi/*)