Cara Keluar Grup WhatsApp Tanpa Ketahuan dan Mengenal Fitur Komunitas 5.000 Anggota

Ilustrasi Whatsapp. Foto--REUTERS--

RADARLAMBARBACAKORAN.CO – Tidak semua orang merasa nyaman menjadi anggota grup WhatsApp, terlebih jika dimasukkan tanpa izin.

Meski sering muncul rasa sungkan untuk keluar, demi kenyamanan pribadi pengguna dapat memanfaatkan fitur keluar diam-diam sehingga hanya admin grup yang mengetahui kepergian anggota.

Fitur ini tersedia di WhatsApp versi terbaru. Prosesnya sederhana, cukup membuka grup, memilih menu “Lainnya”, lalu “Keluar dari grup”. Notifikasi yang muncul akan menegaskan bahwa hanya admin yang akan menerima pemberitahuan.

Selain opsi standar, pengguna juga dapat memanfaatkan fitur “Laporkan” grup. Langkah ini memungkinkan keluar grup sekaligus menghapus riwayat percakapan. Namun, jika grup terindikasi melakukan pelanggaran, WhatsApp dapat menghapusnya secara permanen, yang berdampak pada seluruh anggota.

WhatsApp kini juga menawarkan fitur Komunitas atau WhatsApp Communities, yang dapat menampung hingga 50 grup dengan total anggota 5.000 orang.

Fitur ini dirancang untuk menggabungkan berbagai grup dalam satu wadah komunikasi, seperti komunitas sekolah, lingkungan perumahan, kantor, atau kelompok hobi.

Dalam Komunitas, hanya admin yang memiliki wewenang mengirimkan pengumuman. Konten dapat berupa pesan teks, foto, video, hingga dokumen berukuran maksimal 2 GB sekali kirim. Admin juga dapat menghapus pesan yang dianggap tidak pantas.

Tambahan fitur lain meliputi panggilan video hingga 32 partisipan sekaligus dan sistem polling di dalam chat. Untuk membuat Komunitas, pengguna cukup memilih ikon khusus di WhatsApp, mengisi nama, deskripsi, dan foto, kemudian membuat grup baru atau menambahkan grup yang sudah ada. Grup pengumuman akan otomatis dibuat sebagai kanal utama informasi.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan