Ibu Tiri di Bogor Jadi Tersangka Penganiayaan Bocah 6 Tahun hingga Tewas

Ilustrasi tempat kejadian perkara. Istockphoto--

RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO – Polisi menetapkan seorang perempuan berinisial RN (30) sebagai tersangka kasus dugaan penganiayaan anak laki-laki berusia 6 tahun hingga meninggal dunia di Rawapanjang, Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Hasil penyelidikan mengungkap bahwa RN merupakan ibu tiri korban.

Kasus ini ditangani Polres Metro Depok, meski secara administratif wilayah Bojong Gede termasuk Kabupaten Bogor.

“Iya, ibu tiri korban sudah jadi tersangka. Inisial RN (30),” ujar Kasi Humas Polres Metro Depok AKP Made Budi, Rabu (22/10), dikutip dari detik.com.

Made menambahkan, ayah korban juga tengah diperiksa, meski sejauh ini baru RN yang ditetapkan sebagai tersangka.

Kasus tersebut terungkap bukan karena laporan keluarga, melainkan berawal dari kecurigaan seorang amil pemandi jenazah yang menemukan luka-luka tak wajar di tubuh korban saat akan dimandikan.

“Petugas yang memandikan jenazah melihat tanda-tanda kematian tidak wajar, ada luka pada tubuh korban,” kata Made, Selasa (21/10).

Petugas Polsek Bojonggede kemudian memanggil kedua orang tua korban untuk dimintai keterangan. Dalam proses itu, ibu tiri korban akhirnya mengaku telah melakukan penganiayaan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, korban disebut mengalami penganiayaan selama tiga hari berturut-turut, sejak Jumat (17/10), sebelum akhirnya meninggal dunia pada hari keempat.

“Selama kurang lebih tiga hari korban diketahui disiksa atau dianiaya, sehingga pada hari keempat korban meninggal dunia,” jelas Made.

Polisi menemukan luka di bagian badan, punggung, dada, dan wajah korban. Sebilah sapu turut diamankan karena diduga digunakan pelaku untuk memukul.

“Sampai saat ini, ada satu barang bukti yang kami amankan, yaitu sebilah sapu,” tambah Made.

Sementara itu, ayah korban sempat beberapa kali menanyakan luka-luka di tubuh anaknya, namun RN berdalih bahwa luka itu akibat terbentur benda keras.

Korban telah dimakamkan di daerah Bojong Gede. Polisi membuka kemungkinan untuk melakukan autopsi lanjutan guna memastikan penyebab kematian.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan