BTT di Lampung Barat Terserap Ratusan Juta

27032024 (a)--

BALIKBUKIT - Pemkab Lampung Barat tahun ini kembali menganggarkan dana belanja tidak terduga (BTT) sebesar Rp2.150.745.082

“Untuk dana belanja tidak terduga dianggarkan sebesar Rp2.150.745.082 namun hingga saat ini baru terserap Rp237.600.389,”  ungkap Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Ir. Okmal, M.Si, Selasa 26 Maret 2024.

Dipaparkannya, BTT yang terserap sebesar Rp237.600.389 itu terdiri dari bantuan masyarakat korban bencana alam dan/atau sosial berupa kebakaran di Pekon Sebarus Kecamatan Balik Bukit sebesar Rp5.000.000, pelaksanaan gerakan pangan murah sebesar Rp150.000.000 serta pengembalian sisa dana rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana tahun anggaran tahun 2022 ke rekening kas umum negara sebesar Rp82.600.389.

Setiap tahun, menurut Okmal, pemerintah daerah menganggarkan dana BTT yang kegunaanya untuk menangani secara darurat setiap bencana alam yang terjadi, atau yang sifatnya kedaruratan lainnya.  

Kata dia, untuk dampak bencana alam yang bisa menggunakan dana tersebut dalam penanggulangannya, hanya yang sifatnya darurat atau mendesak saja. “Untuk belanja tidak terduga ini tidak harus habis dalam satu tahun anggaran namun disesuaikan dengan kebutuhan dan usulan yang disampaikan kepada kami,” tegasnya.

Seraya menambahkan, adapun prosedur untuk mencairkan BTT, yaitu peratin atau lurah serta camat mengusulkan bantuan kepada organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, kemudian usulan atau proposal tersebut diajukan kepada BKAD. “Sepanjang memenuhi syarat maka kita siap untuk mencairkan dananya,” kata Okmal.

 Sekadar diketahui, pada tahun 2023 untuk dana BTT telah terserap Rp1.508.132.360 dari total anggaran sebesar Rp1.613.141.895 atau 93,49%. *

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan