Purba Dasuha: Sub-marga ini terkenal dan berperan dalam mempertahankan tradisi dan nilai budaya Batak Simalungun.
Setiap sub-marga memiliki identitas dan asal usulnya sendiri yang tetap berakar pada leluhur marga Purba, namun dengan tradisi dan peran yang bisa berbeda dalam komunitas.
3. Peran Marga Purba dalam Masyarakat Simalungun
Marga Purba berperan penting dalam struktur adat dan sosial masyarakat Batak Simalungun. Mereka sering dianggap sebagai pemimpin dalam upacara adat dan memiliki tanggung jawab untuk menjaga adat istiadat, seperti upacara pernikahan, kematian, serta acara budaya lainnya.
Selain itu, marga Purba memiliki posisi khusus dalam adat Dalihan Na Tolu, sistem kekerabatan yang mengatur hubungan antar-marga dalam suku Batak. Sebagai marga besar, Purba sering kali memegang posisi hula-hula (pemberi istri), yang memiliki kedudukan terhormat dalam masyarakat.
4. Pengaruh Agama dan Kebudayaan
Dengan masuknya pengaruh agama dan budaya luar, marga Purba beradaptasi dengan perubahan tanpa meninggalkan akar tradisi mereka. Banyak keturunan marga Purba yang kini mengikuti agama Kristen atau Islam, namun adat istiadat tetap dipegang dalam berbagai ritual dan upacara adat.