Radarlambar.bacakoran.co - Setiap tahun, sehari setelah Natal, Liga Inggris atau Premier League melanjutkan kompetisinya dengan laga bertajuk Boxing Day, sebuah tradisi yang sudah berlangsung sejak 1888. Di Inggris, Boxing Day adalah momen bagi keluarga untuk berkumpul, dan apa yang lebih baik dari menyaksikan pertandingan sepak bola bersama orang-orang terdekat di stadion? Tradisi ini pun terus dijaga, dengan laga-laga yang sering kali tidak melibatkan klub-klub besar bertemu satu sama lain, memberikan kesempatan bagi tim yang lebih kecil untuk bersaing.
Manchester United (MU) telah lama mendominasi hari Boxing Day, meraih kemenangan terbanyak dengan 21 kemenangan dalam 32 tahun terakhir. Mereka juga dikenal sebagai tim yang sangat produktif pada hari tersebut, mencetak 76 gol. Namun, pada edisi Boxing Day kali ini, MU harus berhadapan dengan Wolverhampton Wanderers (Wolves) di Molineux Stadium, dalam sebuah pertandingan yang penuh tantangan. MU datang ke laga ini dengan catatan buruk, karena mereka baru saja menelan dua kekalahan beruntun, termasuk kekalahan mengejutkan 0-3 dari Bournemouth di kandang sendiri.
Namun, MU punya sejarah manis di Boxing Day. Pada edisi tahun lalu, meski sebelumnya hanya meraih satu hasil imbang dan dua kekalahan, MU berhasil membalikkan keadaan dengan kemenangan dramatis 3-2 di Old Trafford. Kini, mereka berharap untuk mengulanginya lagi meski tren mereka saat ini tidak ideal.
Di sisi lain, Wolves yang tengah berbenah di bawah pelatih baru Vitor Pereira, terlihat lebih optimis. Pada laga perdananya sebagai manajer, Pereira sukses membawa Wolves meraih kemenangan 3-0 atas Leicester City, sebuah hasil yang memberikan harapan besar bagi tim yang kini sedang berjuang keluar dari zona bawah klasemen.
Apakah MU akan kembali bangkit di Boxing Day dan menambah koleksi kemenangan mereka? Atau apakah Vitor Pereira akan melanjutkan "bulan madu"-nya dengan Wolves? Laga ini pasti akan menjadi tontonan menarik yang tak boleh dilewatkan para penggemar sepak bola di seluruh dunia.(*)