WAYTENONG - Membeludaknya jumlah masyarakat yang melakukan rekam identitas kependudukan seperti KTP, khususnya masyarakat yang baru berhak memiliki seperti lukisan Sekolah Menengah tidak bisa menghindarkan terjadinya antrian bahkan sebagian warga harus bersabar untuk mendapatkan Kartu KTP.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Way Tenong, Heni Setianingsih, S.E., saat dikonfirmasi mengatakan, jika ada keterlambatan dalam pembuatan KTP diharapkan untuk bersabar, lantaran dalam proses pencetakan KTP pihak UPT perlu mengusulkan pengiriman blangko dan terkadang blangko yang di kirim juga terbatas.
Untuk periode Januari ini saja blangko yang dapat di ambil baru 150 keping. Disisi lain terjadinya keterlambatan pencetakan akibat gangguan teknis seperti pemadaman listrik atau gangguan satelit online.
"Dalam penerapannya berkas data pencetakan KTP kami kembalikan kepada pembuat, jadi karena banyaknya pembuat kadang mereka harus cepat-cepetan ke kantor. Dan ketika blangko kodong terjadi penundaan," ungkapnya.
Terpisah orang tua dari Silviana Bilah Hasibun, warga Kelurahan Pajarbulan, Kecamatan Way Tenong kepada media ini, Selasa 23 Januari 2024. Mengatakan sejak awal Desember 2023 lalu, anaknya melakukan perekaman dan pembuatan KTP. Namun hingga sekarang di sampaikan petugas belum selesai dikarenakan kekosongan blangko untuk KTP.
Sementara untuk KTP sangat dibutuhkan yang akan dimanfaatkan Silvia untuk keperluan, dan bahkan akan menjadi salah satu syarat saat pemilu 14 Januari lalu. (*)