Dengan performa ini, MV3 Pandu sangat ideal untuk misi militer yang memerlukan mobilitas tinggi, daya tahan tinggi, serta efisiensi energi — tanpa meninggalkan jejak karbon.
Tonggak Penting dalam Kemandirian Teknologi Pertahanan
Hadirnya MV3 Pandu bukan sekadar penguatan alat utama sistem persenjataan (alutsista), tetapi juga merupakan wujud nyata komitmen Indonesia dalam pengembangan industri pertahanan berteknologi tinggi dan ramah lingkungan. Selain mendukung operasi militer modern, kendaraan ini membuka jalan menuju produksi massal kendaraan tempur listrik dalam negeri, sekaligus mempercepat kemandirian dan daya saing nasional di sektor strategis.
Langkah PT Pindad itu menjadi bukti kalau inovasi teknologi hijau bukan hanya relevan untuk sektor sipil, tapi juga memiliki peran besar dalam memperkuat pertahanan negara. Dengan hadirnya MV3 Pandu itu menjadi simbol bahwa Indonesia mampu berdiri di garis depan teknologi militer masa depan. (*)