Pencapaian Semester I, Kantor Imigrasi Kotabumi Serap Anggaran Rp 2,8 Miliar

Kamis 03 Jul 2025 - 17:31 WIB
Reporter : Rlmg
Editor : Nopriadi

Radarlamar.bacakoran.co– Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Kotabumi menggelar konferensi pers, Rabu (2/7/2025), untuk memaparkan capaian kinerja semester I Tahun Anggaran 2025. Kepala Kantor, Moch Andri Budiman, didampingi sejumlah pejabat struktural, menyampaikan realisasi anggaran dan pencapaian pelayanan.

 

Andri Budiman menyebutkan, pagu anggaran semester I tahun ini sebesar Rp 6,87 miliar, dengan realisasi anggaran Rp 2,84 miliar atau 41,33%. Setelah efisiensi, pagu efektif menjadi Rp 5,78 miliar dan realisasi naik menjadi 49,16%. “Ini menunjukkan komitmen pengelolaan anggaran berbasis kinerja,” ujarnya.

 

Dibandingkan semester I tahun 2024, realisasi anggaran tercatat Rp 3,23 miliar dari pagu Rp 8,53 miliar. Target Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) tahun ini sebesar Rp 4,02 miliar, dengan realisasi semester I mencapai Rp 3,65 miliar, naik 90,87% dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.

 

Di sektor layanan paspor, Imigrasi Kotabumi melayani 6.355 permohonan sepanjang semester I 2025, naik 12,06% dari 5.671 permohonan pada semester I 2024. Januari menjadi bulan tertinggi dengan 1.603 permohonan. Kenaikan ini didorong inovasi layanan jemput bola dan eazy paspor berbasis digital.

 

Penolakan permohonan paspor menurun drastis, dari 114 kasus menjadi 58, berkat seleksi ketat dan sosialisasi pencegahan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Permohonan izin tinggal juga turun sekitar 6,7%, terdampak aplikasi MOLINA yang memungkinkan perpanjangan daring.

 

Selain itu, penyebaran informasi lewat media sosial meningkat signifikan, dari 127 unggahan pada Januari–Juni 2024 menjadi 181 pada periode sama 2025, naik 42,5%. Kantor Imigrasi Kotabumi juga meraih penghargaan Satuan Kerja Peraih Pendaftaran Vendor Pengguna Digipay Terbanyak Tahun 2024, sebagai pengakuan atas digitalisasi keuangan yang transparan.

 

“Semua capaian ini berkat kerja sama tim dan dukungan media. Kami terus berupaya membangun Zona Integritas menuju predikat Wilayah Bebas Korupsi,” tutup Andri Budiman. (rlmg/nopri)

 

Kategori :