PESISIR TENGAH – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) terus berupaya maksimal dalam penanganan masalah sampah dan penanggulangan kebakaran di wilayahnya. Salah satu langkah strategis yang dilakukan dengan menjalin koordinasi untuk mendapatkan dukungan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Wakil Bupati Pesbar, Irawan Topani, mengatakan, Kabupaten Pesbar kini semakin berkembang sebagai destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan mancanegara. Namun, di balik potensi pariwisata yang meningkat, daerah ini juga memiliki risiko tinggi terhadap kejadian kebakaran, terutama di kawasan permukiman warga.
“Sebagai daerah yang sedang berkembang dan memiliki potensi wisata, kami sangat menyadari pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekaligus memastikan penanganan kebakaran yang cepat dan efektif untuk melindungi masyarakat,” kata dia.
Dikatakannya, Pemkab Pesbar menegaskan komitmennya untuk terus menjaga kebersihan daerah melalui pengelolaan sampah yang lebih optimal. Pemerintah daerah berharap dapat memperoleh masukan serta bantuan teknis dan fasilitas dari berbagai pihak, termasuk Pemprov DKI Jakarta, agar upaya penanganan sampah dan pemadaman kebakaran dapat berjalan lebih maksimal.
“Kami berharap dapat dukungan dari berbagai pihak, khususnya Pemprov DKI Jakarta, agar penanganan sampah dan kebakaran di Pesbar dapat lebih baik lagi,” jelasnya.
Sementara itu, Koordinator Staf Khusus Gubernur DKI Jakarta, Firdaus Ali, menyatakan bahwa Pemprov DKI Jakarta memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif yang dilakukan Pemkab Pesbar dalam mengelola sampah dan meningkatkan layanan pemadam kebakaran.
“Pemprov DKI Jakarta memiliki sekitar 15 unit mobil pemadam kebakaran yang siap untuk dihibahkan kepada daerah-daerah yang membutuhkan. Saat ini sudah ada 25 daerah yang mengajukan permohonan bantuan hibah mobil pemadam kebakaran,” jelasnya.
Menurutnya, Pemprov DKI Jakarta akan melakukan kajian ulang terhadap seluruh permohonan hibah yang masuk. Proses seleksi dilakukan secara ketat agar bantuan dapat tepat sasaran dan benar-benar bermanfaat bagi daerah penerima.
“Kami akan segera mengkaji ulang permohonan tersebut agar bantuan yang diberikan tepat sasaran dan dapat memberikan dampak positif bagi daerah yang membutuhkan,” pungkasnya. (yogi/*)