Radarlambar.bacakoran.co - Hahiwang merupakan sastra tutur yang ada pada masyarakat adat 16 marga di Kabupaten Pesisir Barat.
Dari berbagai informasi bahwa, Hahiwang tersebut dibagi menjadi dua macam, yakni hahiwang yang berkisah tentang penderitaan hidup seseorang dan hahiwang yang berkisah tentang kegagalan dalam menjalin hubungan percintaan.
Hahiwang dilantunkan sedemikian rupa, sehingga terasa menyayat hati, bahkan bagi yang memahami artinya dan ikut menghayati, dapat meneteskan air mata karena seolah-olah ikut merasakan penderitaan apa yang dituturkan dalam hahiwang tersebut.
Sastra tutur tersebut tentu diharapkan bisa terus dipertahankan, bahkan berkembang luas di masyarakat di Kabupaten Pesisir Barat yang berjuluk Negeri Para Sai Batin dan Ulama tersebut.
Mengingat, saat ini sastra tutur yang ada di Kabupaten Pesisir Barat itu juga mungkin sudah terlihat jarang dilantunkan, bahkan ditampilkan dalam setiap momen kegiatan tertentu.(*)