Radarlambar.bacakoran.co - Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Lampung Barat memastikan stok alat kontrasepsi (Alkon) cukup.
Sekretaris DP2KBP3A Ahmad Syukri, S.Pd., mendampingi Kepala DP2KBP3A M Danang Harisuseno, S.Ag, M.H., mengungkapkan, adapun stok Alkon di gudang DP2KBP3A hingga saat ini, yaitu implan sebanyak IUD Copper T 33 buah, kondom 600 gross, Pil KB kombinasi sebanyak 4.035, pil KB Progestin 438, suntik KB kombinasi sebanyak 379 vial, suntik KB Progestin sebanyak 6.340 vial serta implan 361 set. “Stoknya aman dan cukup, jadi masyarakat tidak perlu khawatir,” kata Ahmad Syukri, Rabu 4 September 2024. Dijelaskannya, pada bulan Agustus lalu, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Lampung telah mendistribusikan stok Alkon di Kabupaten Lampung Barat sehingga posisi Alkon yang ada di gudang DP2KBP3A saat ini cukup. “Apabila nanti stok tersebut tinggal sedikit maka kita akan mengajukan penambahan kembali ke BKKBN Provinsi Lampung,” kata dia. Masih kata dia, untuk pelayanan KB ini gratis jadi bagi masyarakat yang ingin ber KB bisa datang ke fasilitas kesehatan dan pada saat acara Pemda, pihaknya juga membuka pelayanan bagi masyarakat yang ingin ber KB. Pihaknya berharap melalui program KB dapat memberikan solusi bagi keluarga sehingga diberi kebebasan mengatur dan membatasi jumlah anggota keluarga sesuai yang diinginkan. “Alkon yang paling diminati oleh masyarakat Lampung Barat adalah KB suntik. Untuk pelayanan KB gratis jadi bagi masyarakat yang ingin ber KB bisa datang ke fasilitas kesehatan terdekat,” tandasnya. (*)
Kategori :