BALIKBUKIT - Pendapatan daerah bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) Fisik tahun 2024 di Kabupaten Lampung Barat terus bertambah.
Berdasarkan data dari Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD), untuk DAK Fisik di Lampung Barat hingga akhir Agustus 2024 telah terealisasi Rp43 miliar lebih dari target sebesar Rp120 miliar lebih.
“Untuk DAK Fisik sudah ada realisasinya Rp43 miliar atau 36.19 persen,” ujar Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Ir. Okmal, M.Si., Senin 9 September 2024.
Ia berharap sebelum akhir tahun 2024, pemerintah pusat dapat merealisasikan DAK Fisik sesuai dengan target. “Untuk DAK Fisik ini dikelola oleh sejumlah Perangkat Daerah, seperti halnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata, Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian, serta Dinas Kesehatan,” kata dia.
Untuk realisasi DAK Fisik sebesar Rp43 miliar lebih, lanjut Okmal, terdiri dari DAK Fisik Bidang Pendidikan PAUD terealisasi Rp894 juta, DAK Fisik Bidang Pendidikan SD Rp2 miliar lebih, DAK Fisik Bidang SMP Rp956 juta lebih, dan DAK Fisik Bidang Perpustakaan Daerah Rp2 miliar lebih.
Selanjutnya, DAK Fisik Bidang Kesehatan KB Penguatan Intervensi Stunting Rp469 juta lebih, DAK Fisik Bidang IKM Rp983 juta lebih, DAK Fisik Bidang Pariwisata Rp420 juta lebih, DAK Fisik Bidang Jalan Rp11 miliar lebih.
Kemudian, DAK Fisik Bidang Lingkungan Hidup dan Kehutanan Rp3 miliar lebih, DAK Fisik Bidang Kesehatan dan KB Penguatan Sistem Kesehatan Rp3 miliar lebih serta DAK Fisik Bidang Perdagangan Rp17 miliar lebih.
“Dari jumlah total DAK Fisik yang akan diterima Kabupaten Lampung Barat sebesar Rp120 miliar lebih, diantaranya Rp70 miliar dialokasikan untuk pembangunan pasar tematik di Kecamatan Lumbokseminung dan untuk teknisnya ada di Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan,” tutupnya. (lusiana)