Progres Kegiatan DAK Fisik Bidang Pariwisata 40-50 Persen
ilustrasi dak fisik--
BALIKBUKIT - Progres kegiatan fisik yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Bidang Pariwisata di Kabupaten Lampung Barat saat ini telah mencapai 40-50 persen.
“Untuk kegiatan fisik progresnya sekitar 40-50 persen, dan target kita sebelum akhir Desember telah selesai pengerjaanya,” ujar Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Drs. Dahlin, M.Pd, Senin 28 Oktober 2024.
Dipaparkannya, pemerintah pusat tahun ini akan mengalokasikan DAK Fisik Bidang Pariwisata di Kabupaten Lampung Barat sebesar Rp2 miliar lebih dan untuk lokasi prioritas (Lokpri) difokuskan untuk Seminung Lumbok Resort.
“Dukungan dari Kemenparekraf untuk pembangunan sarana dan prasarana fisik daya tarik wisata (DTW) dilakukan melalui mekanisme DAK Fisik Bidang Pariwisata, dimana untuk Kabupaten Lampung Barat, destinasi Seminung Lumbok Resort sebagai lokasi prioritas pada tahun 2024,” ujar Dahlin.
DAK Fisik Bidang Pariwisata pada tahun 2024 itu , lanjut dia, dialokasikan untuk penunjang pariwisata destinasi Seminung Lumbok Resort dengan menu kegiatan pembangunan amenitas dan antraksi Kawasan Wisata Alam (Non Bahari) dengan jenis kegiatan fasilitas kebersihan, fasilitas rekreasi penunjang kegiatan wisata, fasilitas umum dan fasilitas aksebilitas.
Untuk fasilitas kebersihan, lanjut Dahlin, seperti tempat sampah taman/outdoor metal wooden, kendaraan pengumpul sampah tipe motor dan bangunan TPS (Min 49 m2). Lalu untuk fasilitas rekreasi penunjang kegiatan wisata berupa pembangunan gazebo dan pembangunan menara pandang struktur baja.
Selanjutnya, fasilitas umum berupa tempat parkir serta toilet dan perlengkapannya sedangkan untuk fasilitas aksebelitas berupa pembangunan jalur pejalan kaki dan lampu taman.
“Kita berharap dengan bertambahnya fasilitas objek wisata di Lampung Barat maka pengunjung wisata semakin meningkat sehingga mendokrak pertumbuhan perekonomian masyarakat serta meningkatkan pendapatan asli daerah,” tutup dia. (lusiana)