Musrenbang, UMKM Diharapkan Tampil Promosikan Produk Unggulan

BALIKBUKIT - Kabupaten Lampung Barat memulai rangkaian Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan pada hari ini, Selasa (11/2/2025). Gelaran penting ini tidak hanya akan membahas perencanaan pembangunan daerah, tetapi juga memberikan kesempatan bagi produk-produk UMKM lokal untuk tampil dan berkembang.

Plt. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Indra Gunawan, pada momen musrenbang tingkat kecamatan ini diharapkan setiap kecamatan menghadirkan UMKM. “Kami berharap setiap kecamatan dapat menampilkan produk unggulan dari UMKM di lokasi Musrenbang. Ini adalah peluang besar bagi pelaku UMKM untuk mengenalkan dan menjual hasil karya mereka,” ujarnya

Indra menambahkan bahwa setiap kecamatan di Lampung Barat memiliki ciri khas produk UMKM yang berbeda-beda, yang dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi para peserta Musrenbang. Dengan adanya produk lokal yang dipamerkan, peserta yang hadir tidak hanya akan ikut serta dalam perencanaan pembangunan, tetapi juga dapat membeli produk-produk berkualitas yang dihasilkan oleh UMKM setempat.

Menurut Indra, penampilan produk UMKM ini bertujuan untuk memperkenalkan keunggulan-keunggulan yang dimiliki oleh masing-masing wilayah. “Tentu saja, ini bukan hanya tentang memperkenalkan produk, tapi juga memberi kesempatan bagi pelaku UMKM untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat dan pembeli,” kata dia

Dengan adanya ditampilkannya produk UMKM di setiap Musrenbang, diharapkan masyarakat dapat lebih mengenal dan mendukung produk lokal. Selain itu, diharapkan program ini bisa memperkuat perekonomian daerah melalui pemberdayaan sektor UMKM yang memiliki potensi besar.

Untuk memastikan kelancaran acara Musrenbang ini, lanjut dia, pemerintah daerah Lampung Barat telah mengirimkan surat pemberitahuan kepada seluruh camat di wilayah tersebut. Diharapkan, semua kecamatan dapat mendukung kegiatan ini dengan maksimal.

Lebih jauh dia mengatakan, kegiatan Musrenbang tingkat kecamatan akan dilaksanakan dengan mengedepankan prinsip-prinsip partisipatif, demokratis, dan transparansi. Musrenbang ini tidak hanya melibatkan aparat pemerintah dan anggota DPRD, tetapi juga utusan pekon, tokoh masyarakat, serta berbagai organisasi masyarakat di tingkat kecamatan. Dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, diharapkan hasil perencanaan pembangunan lebih representatif dan sesuai dengan kebutuhan warga.

Indra menambahkan, untuk Musrenbang tingkat kabupaten, akan dilaksanakan pada minggu kedua bulan Maret 2025. "Kami menantikan partisipasi aktif dari masyarakat dalam menyusun rencana pembangunan daerah yang lebih baik," ungkapnya.

Sekadar diketahui, rangkaian Musrenbang tingkat kecamatan tahun 2025 akan dilaksanakan mulai Selasa, 11 Februari hingga Kamis, 13 Februari 2025, di seluruh 15 kecamatan di Lampung Barat. *