Sinergi TNI-Rakyat Bangun Pekon, Optimalkan Kegiatan Pengerasan Badan Jalan

Sinergi : Melalui TMMD TNI bersama masyarakat optimalkan kegiatan pengerasan badan jalan di Pekon Pemerihan. Foto dok--
BANGKUNAT - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 yang dilaksanakan oleh Kodim 0422/Lampung Barat di Pekon Pemerihan, Kecamatan Bangkunat, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), terus menunjukkan progres. Hingga memasuki pertengahan masa pelaksanaan, pada Selasa, 13 Mei 2025 pengerjaan pengerasan badan jalan telah mencapai 38 persen.
Dandim 0422/Lampung Barat, Letkol Inf Rinto Wijaya, S.A.P., M.I.Pol., M.Han., mengatakan bahwa, pembangunan pengerasan badan jalan itu merupakan salah satu sasaran utama dalam program TMMD tahun ini. Jalan yang sebelumnya berupa jalur tanah berbatu dan sulit dilalui, kini perlahan mulai berubah menjadi akses yang lebih layak dan bisa dilalui kendaraan, bahkan saat musim hujan.
“Jalan itu menghubungkan beberapa titik vital di Pekon Pemerihan dan diharapkan menjadi sarana pendukung utama dalam meningkatkan kesejahteraan warga,” katanya.
Dijelaskannya, saat ini pengerjaannya sudah mencapai 38 persen, capaian progres ini tidak lepas dari kerja sama erat antara TNI dan masyarakat setempat. Semangat gotong royong yang ditunjukkan warga menjadi elemen penting dalam kelancaran pembangunan. Artinya, keberhasilan pembangunan ini merupakan milik bersama. Pihaknya juga bersyukur, masyarakat sangat antusias dan aktif terlibat dalam setiap tahapan pekerjaan.
“Kita tentu tetap akan terus berkomitmen agar seluruh sasaran fisik dalam program TMMD ini dapat selesai tepat waktu dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya, keberadaan jalan yang lebih baik akan memberikan dampak langsung terhadap aksesibilitas warga. Terutama di daerah-daerah yang selama ini sulit dijangkau, termasuk wilayah pertanian dan permukiman terpencil. Dengan jalan yang semakin baik, distribusi hasil pertanian bisa lebih lancar, dan warga lebih mudah mengakses layanan pendidikan maupun kesehatan.
“Kita berharap ke depan masyarakat bisa memanfaatkannya secara maksimal dalam kegiatan sehari-hari. Baik untuk kebutuhan ekonomi, sosial, maupun layanan publik,” jelasnya.
Ditambahkannya, seperti diketahui bersama bahwa, program TMMD ke-124 tidak hanya fokus pada pembangunan fisik. Kegiatan non-fisik juga menjadi bagian penting dari program ini. Berbagai penyuluhan dan pembinaan digelar oleh personel TNI di tengah masyarakat, mulai dari penyuluhan kesehatan, wawasan kebangsaan, hingga pelatihan keterampilan, dan sebagainya yang bertujuan salah satunya untuk membangun masyarakat Pekon yang lebih tangguh, cerdas, dan mandiri.
“Melalui pendekatan ini, kita juga ingin kehadiran TNI di tengah masyarakat tidak hanya terasa saat pembangunan berlangsung, tetapi juga memberi bekal jangka panjang bagi warga,” tandasnya. *