Meta Bentuk Unit Superintelijen AI, Rekrut CEO Muda Scale AI

Foto: Getty Images via AFP--

Radarlambar.bacakoran.co- Meta Platforms Inc. memperkuat ambisinya di bidang kecerdasan buatan dengan membentuk unit baru bernama Meta Superintelligence Labs (MSL).

Unit ini akan menaungi seluruh proyek pengembangan kecerdasan buatan tingkat lanjut, termasuk riset foundation models, perangkat lunak open-source Llama, serta berbagai produk AI yang tengah dikembangkan Meta.

Langkah strategis ini beriringan dengan akuisisi sebagian saham Scale AI oleh Meta, yang mencakup 49 persen kepemilikan.

Nilai transaksi tersebut diperkirakan mencapai 15 miliar dolar AS atau sekitar Rp240 triliun, dengan valuasi perusahaan target menembus 29 miliar dolar AS.

Pasca akuisisi, Meta langsung menarik pendiri sekaligus CEO Scale AI, Alexandr Wang, untuk memimpin MSL. Sosok muda berusia 28 tahun ini dikenal luas sebagai salah satu tokoh paling menonjol di ranah teknologi.

Ia mendirikan Scale AI pada usia 21 tahun dan masuk daftar miliarder muda versi Forbes pada usia 24, dengan estimasi kekayaan mencapai Rp58 triliun.

Kehadiran Wang memperkuat jajaran strategis Meta dalam perlombaan teknologi AI yang kian sengit, bersaing dengan OpenAI dan Google DeepMind.

Meta juga diketahui merekrut sejumlah nama besar lainnya di sektor AI, seperti Nat Friedman, mantan CEO GitHub, dan Daniel Gross, pendiri Safe Superintelligence yang sebelumnya merupakan bagian dari tim inti OpenAI.

Dengan pembentukan MSL, Meta menandai komitmennya dalam membangun superintelijen buatan, serta mempercepat inovasi dalam pengembangan model AI yang lebih kompleks dan berdampak luas.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan