MAN 1 Lambar, Madrasah Pertama yang akan Miliki Gedung 3 Lantai

Radarlambar.bacakoran.co– Program Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Madrasah dari Kementerian Agama RI kembali menjadi angin segar bagi pengembangan pendidikan di daerah terutama di Kabupaten Lampung Barat.

Tahun 2025, MAN 1 Lampung Barat ditetapkan sebagai satu-satunya madrasah di kabupaten ini yang mendapat kucuran program pembangunan sarana-prasarana pendidikan melalui pembiayaan sukuk negara.

Kepala MAN 1 Lampung Barat, Ikhsanudin, menyampaikan rasa syukur sekaligus kebanggaan atas program yang dinilai menjadi tonggak sejarah baru bagi dunia pendidikan di Lampung Barat. Pasalnya, MAN 1 Lambar akan menjadi sekolah pertama di Lampung Barat yang memiliki gedung bertingkat tiga.

“Pembangunan ini mencakup gedung tiga lantai yang di dalamnya terdapat laboratorium IPA, laboratorium komputer, serta perpustakaan modern yang langsung dilengkapi dengan fasilitas dan isi koleksi buku. Ini akan menjadi sarana luar biasa untuk menunjang mutu pembelajaran siswa di Lampung Barat,” jelas Ikhsanudin.

Ia mengungkapkan, sempat ada kekhawatiran program ini batal berjalan karena adanya kebijakan efisiensi anggaran di tingkat pusat. Namun setelah melalui pembahasan panjang, akhirnya disepakati realisasi anggaran dilakukan dalam dua tahap, yakni tahun 2025 dan 2026.

“Karena baru dimulai pertengahan Agustus 2025, saat ini progresnya masih pada pembangunan pondasi dan pekerjaan dasar fisik. Tapi kami optimis tahun depan pembangunan bisa dilanjutkan sesuai target,” tambahnya.

Program SBSN Madrasah sendiri menjadi salah satu prioritas nasional dalam meningkatkan kualitas pendidikan, terutama di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal) dan daerah penopang Ibu Kota Negara (IKN). Fokus utamanya adalah pemenuhan kebutuhan gedung primer seperti ruang kelas baru, laboratorium, hingga asrama.

Ikhsanudin menegaskan, hadirnya program SBSN bukan hanya sekadar pembangunan fisik, tetapi juga simbol kehadiran negara dalam memperkuat akses dan mutu pendidikan madrasah di daerah. “Kami bangga karena Lampung Barat akhirnya punya bangunan tiga lantai pertama, dan itu ada di madrasah. Ini membuktikan bahwa madrasah tidak kalah dengan sekolah umum dalam hal fasilitas,” katanya.

Lebih jauh, ia berharap kehadiran gedung baru ini menjadi motivasi besar bagi siswa dan guru. Dengan laboratorium dan perpustakaan modern, para peserta didik tidak hanya terbantu dalam aspek akademik, tetapi juga semakin siap menghadapi tantangan global.

“Kami berharap dukungan dari semua pihak agar pembangunan berjalan lancar. Mudah-mudahan ini bisa menjadi awal kebangkitan mutu pendidikan madrasah di Lampung Barat, sekaligus memperkuat posisi madrasah sebagai lembaga pendidikan yang unggul, mandiri, dan berdaya saing,” pungkas Ikhsanudin. (*)