Menjelajahi Curug Lawe dan Curug Benowo

RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO - Di kaki Gunung Ungaran, tepatnya di Desa Kalisidi, Kabupaten Semarang, terdapat dua air terjun yang menawarkan panorama memukau sekaligus pengalaman wisata alam yang istimewa, yaitu Curug Lawe dan Curug Benowo.

Kedua destinasi ini dikenal sebagai surga tersembunyi yang mampu memanjakan mata dan menenangkan pikiran. Lokasinya yang berdekatan menjadikan keduanya kerap dikunjungi dalam satu perjalanan, sehingga wisatawan bisa menikmati dua pesona sekaligus hanya dengan sekali trekking.

Curug Lawe memiliki ketinggian sekitar 40 meter dengan aliran air yang jatuh menyerupai untaian benang halus, sehingga masyarakat setempat menyebutnya “lawe” dalam bahasa Jawa. Suasananya terasa sejuk dan damai, berpadu dengan hijaunya pepohonan yang tumbuh di tebing sekitar air terjun.

Sementara itu, Curug Benowo yang berada tidak jauh dari sana menghadirkan sensasi berbeda. Dengan debit air yang lebih deras dan jatuhan yang tinggi, curug ini tampak gagah sekaligus dramatis. Letaknya yang tersembunyi di tengah hutan menjadikannya bak oase alami yang menunggu untuk ditemukan.

Selain keindahan air terjun, jalur perjalanan menuju lokasi juga menjadi daya tarik tersendiri. Wisatawan akan melewati jembatan gantung, area persawahan yang membentang hijau, hingga aliran sungai kecil yang menambah kesan petualangan. Sepanjang perjalanan, pengunjung juga berkesempatan menyaksikan beragam flora dan fauna khas hutan tropis, mulai dari burung liar, kupu-kupu, hingga tanaman endemik.

Tidak hanya menyejukkan mata, pengalaman ini juga memberi nuansa edukasi alam yang menarik. Bagi pecinta ketenangan, suasana di kawasan ini menjadi pilihan tepat untuk melepas penat dari rutinitas harian. Jauh dari kebisingan kota, suara deras air dan semilir angin hutan menghadirkan harmoni alami yang menenangkan jiwa.

Banyak pengunjung datang untuk sekadar menikmati waktu luang, merenung, atau menghabiskan waktu bersama orang terdekat sambil dikelilingi keindahan alam. Ada berbagai aktivitas yang bisa dilakukan di sekitar Curug Lawe dan Curug Benowo. Trekking menjadi kegiatan utama yang menantang sekaligus menyenangkan, dengan jalur yang cukup aman bagi wisatawan. Setibanya di air terjun, bermain air tentu menjadi daya tarik tersendiri, baik dengan berdiri di bawah guyuran deras maupun merendam kaki di sungai jernih.

Tidak ketinggalan, keindahan kedua curug ini juga menjadikannya lokasi ideal untuk fotografi. Setiap sudut menghadirkan latar yang menawan, baik untuk foto lanskap maupun potret pribadi. Bagi yang datang berkelompok, piknik santai di area sekitar curug sering menjadi pilihan, menikmati bekal sambil berbincang ditemani suara alam.

Sementara itu, wisatawan yang gemar berpetualang biasanya melanjutkan eksplorasi lebih jauh, mencari sudut pandang unik atau detail alam yang jarang terlihat. Kelezatan kuliner khas daerah sekitar juga menjadi pelengkap perjalanan. Setelah lelah berjalan, nasi pecel dengan sambal kacang gurih dan sayuran segar sangat pas untuk mengisi energi.

Camilan khas Ungaran berupa tahu bakso yang digoreng renyah kerap menjadi buah tangan favorit wisatawan. Tidak ketinggalan, soto Semarang dengan kuah hangat dan taburan bawang goreng menjadi menu yang pas untuk menghangatkan tubuh. Di tengah udara pegunungan yang sejuk, segelas wedang jahe hangat tentu menjadi pilihan sempurna untuk mengembalikan stamina.

Keindahan Curug Lawe dan Curug Benowo memperlihatkan bagaimana Semarang menyimpan pesona alam yang luar biasa. Kedua curug ini tidak hanya menawarkan panorama menawan, tetapi juga pengalaman perjalanan yang penuh kesan. Jalur menuju lokasi dengan berbagai kejutan alam membuat setiap langkah terasa berharga, seolah memberi hadiah berupa pemandangan indah di ujung perjalanan.

Bagi siapa saja yang mendambakan pelarian singkat dari kesibukan sehari-hari, kedua curug ini menjadi destinasi tepat. Keindahan air terjun, kesejukan udara, hingga keheningan suasana hutan akan menghadirkan pengalaman berlibur yang berbeda. Lereng Gunung Ungaran seolah menyimpan rahasia alam yang siap memanjakan siapa pun yang berani menelusuri jalannya.(*/yayan)