Resmi Pimpin PPP, Mardiono Serukan Rekonsiliasi dan Persatuan Kader

Ketua Umum Partai Persatuan pembangunan (PPP) 2025-2030, Muhammad Mardiono. Foto  Jatim--

RADARLAMBARBACAKORAN.CO – Muhammad Mardiono kini sah menjabat sebagai Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Setelah mendapatkan pengesahan dari Kementerian Hukum dan HAM terkait kepengurusan barunya, Mardiono langsung mengajak seluruh elemen partai untuk bersatu, termasuk kelompok Agus Suparmanto yang sebelumnya mengklaim kepemimpinan partai hasil Muktamar X.

Mardiono menyatakan komitmennya untuk merangkul semua pihak demi memperkuat PPP secara nasional. Menurutnya, tidak ada lagi ruang untuk faksi-faksi dalam tubuh partai, karena semua kader PPP merupakan bagian dari satu keluarga besar yang memiliki tujuan bersama dalam memperjuangkan kemaslahatan umat.

Ajakan Mardiono tidak hanya ditujukan kepada kader di pusat, tetapi juga seluruh daerah di Indonesia. Ia menekankan pentingnya membangun kembali kekompakan internal agar PPP bisa tampil solid dalam menghadapi tantangan politik ke depan.

Dalam kesempatan yang sama, Mardiono menyampaikan apresiasinya terhadap proses cepat pengesahan struktur kepengurusan PPP oleh pemerintah. Digitalisasi layanan oleh Kementerian Hukum dan HAM dinilainya sebagai bentuk dukungan terhadap transparansi dan efisiensi administrasi partai politik.

Sebelumnya, PPP sempat mengalami dualisme kepemimpinan antara kubu Mardiono dan kelompok Agus Suparmanto yang didukung oleh Ketua Majelis Pertimbangan Partai, Muhammad Romahurmuziy (Gus Romy). Kedua pihak sempat saling mengklaim sebagai hasil sah dari Muktamar X dan mengajukan masing-masing struktur kepengurusan ke Ditjen AHU.

Namun kini, dengan pengesahan resmi dari pemerintah, Mardiono mengajak semua pihak untuk menutup lembaran konflik dan kembali fokus membesarkan Partai Ka'bah secara bersama-sama (*/rinto)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan